Indonesia Lawyers Club

ILC TVOne Selasa 26/2 Topik 'Perlukah Pernyataan Perang Total Dan Perang Badar?' Sebut Elite Siluman

ILC TVOne Selasa 26/2 Topik 'Perlukah Pernyataan Perang Total Dan Perang Badar?' Sebut Elite Siluman

Penulis: Marlen Sitinjak | Editor: Marlen Sitinjak
Screenshot Instagram@indonesialawyersclub
ILC TVOne Selasa 26/2 Topik 'Perlukah Pernyataan Perang Total Dan Perang Badar?' Sebut Elite Siluman... 

Neno Warisman merupakan bagian dari Badan Pemenangan Nasional Prabowo-Sandiaga Uno.

Dalam puisi yang berisi doa tersebut, terdapat bait yang menjadi bahan pembicaraan dan dianggap oleh sebagian pihak sebagai ancaman untuk Tuhan.

"jangan, jangan Engkau tinggalkan kami

dan menangkan kami

Karena jika Engkau tidak menangkan

Kami khawatir ya Allah

Kami khawatir ya Allah

Tak ada lagi yang menyembah-Mu."

Berbagai tanggapan pun bermunculan dari berbagai pihak dari institusi yang berkaitan dengan keagamaan.

Dikutip dari Tribunnews, berikut rangkuman tanggapan sejumlah pihak soal puisi kontroversial Neno Warisman.

1. Ketua Komisi Dakwah MUI Pusat

Ketua Komisi Dakwah MUI Pusat, Muhammad Cholil Nafis beri kritikan terhadap puisi Neno Warisman yang dibacakan di Munajat 212, Kamis (21/2/2019).

Cholil menyayangkan konten puisi tersebut yang mengibaratkan kondisi saat ini dengan perang.

Dirinya menilai Neno salah menafsirkan realita yang terjadi saat ini.

"Yang saya sayangkan memahami realita dengan puisi yang salah. Realita ya kita tidak ada hubungannya dengan perang Badar, kita bukan sedang bermusuhan," ujar Cholil di Hotel Sari Pasific, Thamrin, Jakarta Pusat, Minggu (24/2/2019).

Halaman
1234
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved