Cap Go Meh
Panitia Larang Bawa Atribut Partai di Pawai Tatung Festival Cap Go Meh Singkawang 2019
Panitia Larang Penggunaan Atribut Partai di Pawai Tatung Festival Cap Go Meh Singkawang
"Panitia juga memberikan santunan. Besarannya bervariasi mulai Rp 500 ribu hingga Rp 3 juta," jelasnya.
Wali Kota Singkawang, Tjhai Chui Mie mengatakan, perayaan Cap Go Meh (CGM) di Kota Singkawang, setiap tahun selalu dimeriahkan dengan pawai karnaval tatung, replika naga, dan barongsai, serta pagelaran multietnis yang diikuti seluruh paguyuban di Kota Singkawang.

Cap Go Meh bukan saja sebagai pelestarian budaya di Kota Singkawang, tetapi juga sebagai simbol toleransi dan pembauran antaretnis yang harmonis.
"Dengan multietnis tersebut, membawa dampak positif bagi peningkatan pendapatan masyarakat setempat. Terutama pelaku usaha perhotelan, restoran, pengelola rumah makan dan pengelola objek wisata," kata Tjhai Chui Mie.
Setiap tahun menjelang Festival Imlek dan Cap Go Meh, Singkawang dikunjungi banyak wisatawan.
Baik wisatawan domestik maupun mancanegara untuk menyaksikan event tahunan tersebut.
"Terlebih Festival Imlek dan Cap Go Meh sudah mendunia serta mendapat pengakuan dari UNESCO," kata Wali Kota.