3.300 Kotak Suara Rampung, Agoes: Target Seluruh Kotak Suara Selesai Minggu Ini
Perakitan telah kita 1 Februari sesuai dengan perintah KPU pusat sampai hari ini, jumlah kotak yang tiba sesuai kebutuhan
Penulis: Ramadhan | Editor: Tri Pandito Wibowo
3.300 Kotak Suara Rampung, Agoes: Target Seluruh Kotak Suara Selesai Minggu Ini
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, MEMPAWAH – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Mempawah telah merampungkan perakitan sebanyak 3.300 kotak suara dari 4.214 jumlah kotak suara yang diperlukan.
Perakitan kotak suara tersebut, telah dimulai pada awal Februari lalu hingga saat ini.
Perakitan kotak suara ini, merupakan salah satu persiapan tahapan Pemilu pada bulan April 2019 mendatang.
"Perakitan telah kita mulai dari 1 Februari sesuai dengan perintah KPU pusat sampai hari ini, jumlah kotak yang tiba sesuai kebutuhan," ujar Ketua KPU Mempawah, M. Agoes Soesanto saat diwawancarai, di Gudang Logistik KPU Mempawah, Jalan Pangsuma, Desa Antibar, Kecamatan Mempawah Timur, Jumat (8/2/2019).
Baca: KPU Mempawah Rampung Rakit 3.300 Kotak Suara
Baca: Rakit 10 Ribuan Kotak Suara Dalam Seminggu, Ini Relawan yang Disiapkan?
Baca: Tiba di Singkawang, Bawaslu Langsung Berikan Pengawasan Pada Kotak Suara
Agoes menjelaskan jumlah TPS di kabupaten Mempawah ada 823 TPS dengan kebutuhan masing-masing 5 Kotak Suara di setiap TPS, dan ada 9 PPK yang masing-masing membutuhkan 11 Kotak Suara.
"Total Kotak Suara yang dibutuhkan sebanyak 4.214, sedangkan kotak yang telah kita rakit baru 3.300 kotak suara. Jadi tinggal 914, ini minggu ini akan kita selesaikan," imbuhnya.
Agoes menuturkan sejauh ini belum ada Kotak Suara yang rusak, dan kotak suara yang telah dirakit akan disimpan hingga proses pengemasan logistik selesai.
"Kotak yang dirakut akan kita susun, kita kemas, sampai kelengkapan logistik datang dan siap dikemas," tambahnya.
Agoes menegaskan kotak suara yang telah dirakit, akan dibungkus dan disusun dengan rapi, serta akan dilakukan penyemprotan peptisida setiap minggunya.
"Kita lakukan penyemprotan peptisida setiap minggunya, untuk menghindari kerusakan yang diakibatkan oleh hama," pungkas Agoes.