Listrik di Sintang Surplus Daya, Rizky: Selama 2018 Tidak Melakukan Pemadaman Bergilir

Sehingga sepanjang tahun 2018 kita sudah tidak ada lagi melakukan pemadaman bergilir.

Penulis: Maudy Asri Gita Utami | Editor: Jamadin
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID/ISTIMEWA
Kegiatan pemasangan Recloser Baru oleh petugas PLN Rayon Sintang di depan SMK Negeri 1 Sintang, Jalan MT Haryono, Kabupaten Sintang, beberapa waktu lalu. 

Listrik di Sintang Surplus Daya, Rizky: Selama 2018 Tidak Melakukan Pemadaman Bergilir

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, SINTANG- Manajer PLN Rayon Sintang, Rizky Rhamdan Yusup menyampaikan bahwa listrik di wilayah Kabupaten Sintang semakin tahun kian handal dengan rutinnya kegiatan pemeliharaan jaringan dan pekerjaan peningkatan keandalan listrik. 

Dia menyampaikan, di tahun 2017 memang PLN rutin melakukan pemadaman bergilir pada malam hari. Hal tersebut berkaitan dengan defisit daya listrik PLN Rayon Sintang saat itu yang hanya mengandalkan PLTD Menyurai. 

Namun sejak mulai beroperasinya PLTU Sungai Ringin bertegangan 3x7 MegaWatt atau 21 MegaWatt di tahun 2018, PLN Rayon Sintang tidak lagi melakukan pemadaman bergilir. 

Baca: Penuhi Janji, Sutarmidji Tinjau Gubuk Reyot dan Temui 24 Pelajar di Dusun Sempayuk Bengkayang

Baca: Queens University Belfast UK tawarkan Program Ph.D Dosen STIK Muhammadiyah Pontianak

"Sehingga sepanjang tahun 2018 kita sudah tidak ada lagi melakukan pemadaman bergilir. Jadi tiap malam sudah tidak ada lagi jadwal pemadaman," ujar Rizky kepada Tribun Pontianak, Minggu (3/2/2019) pagi. 

Oleh karena itu, dengan memiliki dua pembangkit listrik, PLTU Sungai Ringin dan PLTD Menyurai, saat ini total daya PLN Rayon Sintang sebesar 27 MegaWatt dari beban puncak yang berkisar sekitar 23-24 MegaWatt. 

"Artinya kita sudah surplus daya tiga MegaWatt, jadi saat memasuki beban puncak dari pukul 17.00 sampai 22.00 WIB, masyarakat sudah tidak perlu khawatir lagi ada pemadaman," terangnya. 

Sementara untuk kelebihan daya tiga MegaWatt tersebut, menurutnya menjadi kesempatan untuk masyarakat melakukan pemasangan baru sehingga pelayanan PLN semakin meningkat. 

"Jadi ketika ada masyarakat yang ingin pasang baru, kita buka selebar-lebarnya kesempatan. Sekarang juga ada enam BTN yang sudah memasukkan permintaan pasang baru dan memerlukan daya listrik yang cukup besar," jelasnya. 

Selain itu, sistem di PLN Rayon Sintang juga saat ini sudah terhubung dengan sistem di Nanga Pinoh, Kabupaten Sintang dan di Kabupaten Sekadau sehingga bisa saling membantu. 

"Jadi kita sudah cukup handal dari segi kesiapan daya. Apalagi kita kan sedang menuju terbentuknya Provinsi Kapuas Raya. Kita sudah sangat siap. Mungkin nanti dibangun Mall di Sintang, kita sudah siap melayani," katanya. 

Rizky menambahkan, untuk meningkatkan lebih keandalan listrik di Kabupaten Sintang, pihaknya rutin melakukan pemeliharaan jaringan SUTM dan pekerjaan pemangkasan pohon yang berada di dekat jaringan. 

"Beberapa lokasi kita akan melakukan pemeliharaan jaringan rutin yaitu pemangkasan karena kita tahu sekarang musim hujan banyak gangguan sehingga kita fokus ke situ. Terutama menjelang Imlek, jadi kita utamakan pembersihan jaringan," katanya. 

Baca: Ribuan Orang hadir di acara Sedekah Akbar ke-7 di Kota Pontianak

Baca: Layaknya Film Hollywood, Polisi Kejar-kejaran dengan Tersangka Pencurian, Pelaku Tabrak Portal

Kemudian juga dilakukan pemasangan alat di jaringan yaitu recloser yang baru yang bermanfaat sebagai proteksi untuk meminimalisir gangguan dan gangguan tidak melebar jauh. 

"Mita pasang itu untuk meningkatkan kehandalan agar listrik di Sintang ini lebih stabil lagi. Jadi di awal tahun ini kita ada empat lokasi di Sintang yang kita pasang," terangnya. 

Oleh karena itu, untuk wilayah kota Kabupaten Sintang, Rizky memastikan sudah relatif aman dari gangguan. Terkecuali masuk ke daerah-daerah, yang jaringannya melewati hutan-hutan masih rawan terjadi gangguan saat terjadi hujan disertai angin kencang.

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved