Curhat Masa Kelamnya, Raffi Ahmad & Baim Wong Akui Suka Dugem Tiap Hari Hingga Ngobat Bareng

"Pernah lah, tapi kan sekarang udah enggak ya kita," jawab Baim Wong.

"Udah enggak ya kita, itu masa muda kita. Dulu kita (Raffi dan Baim) pernah mabuk bareng," sahut Raffi Ahmad.

Raffi Ahmad lantas menceritakan kebiasaan buruk Baim Wong setiap kali mabuk berat.

"Tapi Baim berantem mulu, dia kalau misal lagi mabuk berantem mulu. Kalau gua kan nyalinya nggak gede. Berapa kali gua cuman aduh ini orang berantem," sambung Raffi Ahmad.

"Gue berantem mulu, dia (Raffi) penyok mulu. Dia udah nggak peduli kalau penyok, bodo amat," sahut Baim Wong.

Sampai akhirnya Baim Wong memutuskan berubah di usia 30 tahun karena ucapan singkat ayahnya yang membuatnya mengoreksi diri.

Kala itu ayahnya berusaha mengigatkan Baim Wong bahwa seorang istri adalah cerminan dari diri sendiri.

Seseorang yang buruk akan mendapat jodoh yang setimpal dan begitu pula sebaliknya.

"Bokap bilang sama gua, 'Baim istri itu adalah cerminan suaminya, kalau suaminya itu baik ya ketemunya baik, suaminya buruk ya ketemu buruk, kalau suaminya minum ya ketemunya yang minum juga.

Nah kamu mau yang mana? bukan papah nih yang ngomong tapi Al Quran yang ngomong' ya udah setelah itu gue berhenti semuanya (berubah). Cuman gara-gara dia (bokap) ngomong itu. Paula ngga minum (mabuk)," cerita Baim Wong.

Raffi Ahmad sebagai sahabat Baim Wong pun sempat terkejut dengan perubahan temannya.

Ia tak menyangka Baim Wong yang senang mabuk dan hampir setiap hari pergi dugem mendadak berubah total menjadi pribadi lebih baik.

"Gua itu sempat kaget loh, Baim yang tadi sama gua begajulan pernah mabuk, dugem mulu tiap hari. Tiba-tiba Baim ngilang dan balik-balik religius," ujar Raffi Ahmad.