Ustadz Abdul Somad
Ustadz Abdul Somad Menangis di Perjalanan Menuju Gua Hira, "Salahkah Kami Menapaki Tapak Kakinya?"
Ustadz Abdul Somad Menangis di Perjalanan Menuju Gua Hira, "Salahkah Kami Menapaki Tapak Kakinya?"
Penulis: Nasaruddin | Editor: Nasaruddin
"Laa ilaha Illallah Muhammad Rasulullah," katanya.
Berikut videonya:
Sehat Ala Rasulullah SAW
Ustadz Abdul Somad berkesempatan ke Gua Hira yang terletak di Jabal Nur.
Ustadz Abdul Somad mengatakan, pelajaran yang dapat diambil dari perjalanan menuju Gua Hira, nafas tersengal, detak jantung tak normal, keringat menetes, peluh basah, menunjukkan betapa sehatnya Nabi Muhammad SAW.
Waktu itu usai Nabi Muhammad SAW menurut Ustadz Abdul Somad adalah 38, 39 dan 40.
"Karena beliau tiga kali naik ke atas ini," katanya.
Nabi Muhammad SAW bukanlah orangtua yang duduk di masjid berzikir menunggu kematian tiba.
"Tidak. Dia pernah menjadi anak muda. Be Strong. Jadilah anak-anak muda yang sehat. Orang mukmin yang kuat lebih baik dan lebih dicintai Allah daripada orang mukmin yang lemah," kata Ustadz Somad.