SEDANG BERLANGSUNG LIVE FACEBOOK Qori Internasional H Muammar ZA dari Siantan Pontianak
Qori Internasional H Muammar ZA membius jemaah yang hadir di Masjid Nurul Fajri Gg Swasembada, Siantan Hulu, Pontianak.
Penulis: Hasyim Ashari | Editor: Agus Pujianto
Ia juga pernah diundang untuk melantunkan ayat suci Al-Quran di Turkey pada tahun 2004.
Usai SD, Muammar mondok di Kaliwungu, Kendal, Jawa Tengah.
Kaliwungu dikenal sebagai kota santri. Di sana puluhan pesantren berdiri.
Setelah mondok, Muammar belajar di PGA di Yogyakarta.
Sempat pula ia belajar di IAIN Sunan Kalijaga.
Selama kuliah ia masih menggeluti dunia qari. Mengikuti MTQ tingkat Provinsi DIY tahun 1967, ia berhasil menyabet juara pertama tingkat remaja.
Setelah itu langganan tetap menjadi kontingen DIY di MTQ Nasional.
Dari Yogyakarta, Muammar ZA pindah ke Jakarta melanjutkan kuliah di Perguruan Tinggi Ilmu Al-Quran (PTIQ), Ciputat.
H Muammar ZA adalah putra ketujuh dari sepuluh bersaudara (hanya sembilan yang mencapai dewasa) dari pasangan H Zainal Asykin dan Hj Mu’minatul Afifah, yang juga merupakan tokoh agama di desanya.
Ia dilahirkan di Dusun Pamulihan, Warungpring, Kecamatan Moga, kurang lebih 40 KM selatan ibu kota Kabupaten Pemalang.
Adiknya yang bernama Imron Rosyadi ZA., juga mengikuti jejaknya menjadi qari nasional setelah menjuarai MTQ.
Qari Muammar menikah dengan seorang wanita Aceh yang bernama Syarifah Nadiya pada tahun 1984 dan dikaruniai seorang putri dan 4 putra. (*)