Banyaknya Tilang Bukan Kebanggan, Kasat Lantas: Tapi Teguran Bagi Kami
Keduanya di amankan pihak Kepolisian saat terjaring Operasi Zebra di jalan GM Taufik
Penulis: Ferryanto | Editor: Jamadin
Laporan Wartawan Tribun Pontianak, Ferryanto
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, MEMPAWAH - Polres Mempawah melalui Kasat Lantas Polres Mempawah AKP Eko Budi Darmawan mengungkapkan, selama 14 hari Operasi Zebra di gelar, pihaknya telah melakukan tilang sebanyak 2211 dan pihaknya juga memberikan teguran kepada pengendara sebanyak 500 teguran. Selasa (13/11/2018).
Selama Pelaksanaan Operasi Zebra 2018 ini, terdapat 1 kali kecelakaan di wilayah hukum Kabupaten Mempawah.
Kemudian, pada operasi Zebra Kapuas 2018 di Kabupaten Mempawah, pihak kepolisian telah berhasil mengamankan 2 orang supir yang terindikasi menggunakan Narkoba saat berkendara.
Keduanya di amankan pihak Kepolisian saat terjaring Operasi Zebra di jalan GM Taufik, Jumat (9/11/2018).
Kasat Lantas menilai, banyak nya warga yang di tilang di Mempawah dalam operasi Zebra bukan lah sebuah kebanggaan bagi pihaknya.
Baca: Polsek Pontianak Selatan Ciduk Tersangka Curanmor Antar Kabupaten, Ini Orangnya
"Sebenarnya bukan kebanggan bagi kita dengan banyaknya tilang, atau menjadikan reward bagi kita, malahan ini merupakan teguran kepada pihak kami, ternyata masyarakat kabupaten Mempawah masih banyak yang tidak mentaati, masih banyak yang mengabaikan keselamatan, dan masih banyak yang tidak menggubris dan tidak berperan sebagai pelopor keselamatan," tutur Eko. Saat di Temui di Mapolres Mempawah. Selasa (13/11/2018).
Eko pun menekankan, bahwa dalam pelaksanaan penertiban dan penilangan kepada pengendara bukanlah untuk menakuti masyarakat, namun lebih untuk memberikan edukasi dan kesadaran pada masyarakat akan pentingnya keselamatan berlalu lintas dan taat aturan lalu lintas.
Baca: Cipta Kondisi, Sat Binmas Sampaikan Pesan Kamtibmas pada Masyarakat
Hal ini pun di jadikan PR bagi pihaknya, untuk terus memperbaiki diri dan berusaha lebih keras untuk memberikan pemahaman dan merubah pola fikir Masyarakat, agar lebih sadar akan keselamatan, kelengkapan berkendara dan sadar akan aturan lalu lintas di jalan.
"Dengan adanya ini kami terus mengingat kan masyarakat untuk peduli akan keselamatan, dan agar kita lebih taat lagi dalam berlalu Lintas, terlebih kita sadari bahwa jalur Pantura yang melintasi Mempawah ini merupakan jalur yang rawan kecelakaan," ujar Eko.