Arif Muhammad "Mak Beti" Ungkap Perjalanan Hidup dari TKI Jadi Selebgram & Youtuber

Laporan Wartawan Tribun Pontianak, Nasaruddin

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID - Sosok "Mak Beti" tentu tak asing bagi kalian yang sering malang melintang di Youtube.

Komedi yang diperankan Arif Muhammad alias Muhammad Arif ini, menceritakan keseharian "Mak Beti" dengan lakon lucu.

Keberadaan "Mak Beti" ternyata punya sejarah panjang. Arif Muhammad yang menjadi pemeran, ternyata pernah bekerja sebagai TKI di Abu Dhabi.

Arif mengais rezeki di negeri orang sejak 2013, sebagai house keeping di sebuah hotel Abu Dhabi.

Baca: Tak Mengecewakan Orang Lain, Ini 4 Zodiak yang Sangat Bisa Dipercaya, Kamu Termasuk?

Baca: Jangan Abaikan Lebam yang Muncul Tiba-tiba, Bisa Jadi Tanda Penyakit Berbahaya

Baca: Dinikahi Bos Net TV, Kisah Percintaan Artis Cantik Ini Seperti Drama Korea

Baca: Bukan Endorse! Dorce Gamalama Tunjukkan Koleksi Bajunya, Jumlahnya Capai 6 Ribu Lho

"Waktu itu pakai blackberry, kumpulin duit, beli android trus download instagram dan bikin akun," katanya. 

Karakter Mak Beti didapatnya saat masih bekerja. Menurut Arif, saat itu dirinya merasa rindu suasana kampung halaman di Binjai.

"Bikin video ala mak beti dengan bahasa Medan karena kangen kampung halaman. Terutama tetangga. Awal bikinnya di Abu Dhabi. Kontennya dapat cerita dan idenya di sana," katanya.

Proses pembuatan video, Arif mengenakan handphone dan tripod. Pun proses edit juga gunakan handphone.

"Bikin video di luar waktu kerja. Pagi sebelum kerja bikin video. Selama ini bikin konten di Abu Dhabi," katanya.

Saat awal membuat video, Arif punya lima ribuan follower. Baru pada 2015, saat muncul sosok Beti, followernya bertambah.

Tahun lalu, Arif pulang ke Indonesia. Bukan karena resign, kepulangan Arif justru untuk "cek ombak".

"Memutuskan pulang karena banyak tawaran endorse abal-abal. Cek ombak sebenarnya. Alhamdulillah sekarang penghasilan lima kali lipat dari gaji," katanya.

Baca: Tak Mengecewakan Orang Lain, Ini 4 Zodiak yang Sangat Bisa Dipercaya, Kamu Termasuk?

Baca: Kisah Lengkap Anak Hilang di Pontianak, Dari Dugaan Penculikan hingga Ditemukan Tak Bernyawa

Baca: Berbobot Lebih 1 Ton, Warga Kesulitan Buang Bangkai Paus yang Terdampar di Pulau Maratua

Baca: Bukan Endorse! Dorce Gamalama Tunjukkan Koleksi Bajunya, Jumlahnya Capai 6 Ribu Lho

Sempat Dilarang Orangtua

Mama Arif, ternyata sempat takut saat anaknya memerankan sosok seorang perempuan.

Arif sampai ditelepon ibunya dan memberikan nasihat.

"Waktu bikin vidgram cowok dan cewek mamak aku nelpon, kalau bikin video jangan pakai wig. Itu nggak boleh dimarah Allah," kata Arif menceritakan reaksi ibunya.

"Jadi aku jelasin cuma seru-seruan. Setelah itu muncul video Mak Beti. Mama nelpon lagi. Bang, kemaren tu udah pakai wig, ini kenapa pakai jilbab-jilbab lagi. Nggak boleh, merinding mama lho," ujar Arie menirukan ucapan ibunya.

Orangtuanya baru memahami video Arif setelah dirinya mendapat endorse dan mengirimnya ke kampung halaman.

"Waktu di Abu Dhabi, Mak Beti sudah berjalan. Dapat endorse kemudian aku simpan duitnya, langsung ke rekening adekku. (Orangtuanya bertanya) kok tiap bulannya Arif ngirim lebih terus, ditanya dari mana bang? gajinya naik? Saya jawab, nggak ini dari online shop, bla..bla....bla di instagram," jelas Arief. 

Orangtuanya pun akhirnya mengerti jika video yang dibuat Arif bisa menghasilkan uang.

Sempat melarang anaknya membuat Video "Mak Beti" akhirnya mama Arif Muhammad malah memberikan support ke anaknya.

Dasternya bahkan diberikan ke Arif untuk kebutuhan pembuatan video.

"Ini bang daster mama belum mama pake. Jilbabnya udah amburadul tuh, ayo beli ke pajak (pasar)," cerita Arif.

Bagaimana perasaan Arif memerankan karakter Mak Beti?

Dalam videonya bersama Youtuber Arief Muhammad, Arif menceritakan bahwa sebenarnya dia jijik memerankan sosok Mak Beti.

"Karena orang memandang aku banci atau ini orang gay gitu. Padahal dalam diriku nggak ada," ungkap Arif.

"Malah nggak suka kalau jadi Arif dipanggil Mak Beti," lanjutnya. 

Simak cerita Arif Muhammad selengkapnya dalam video berikut: