Kalbar Heboh Kekerasan Terhadap Kaum Perempuan, Ibu di Sekadau Diduga Dibunuh

Dalam tiga hari terakhir, Kalbar dikejutkan dengan kasus pembunuhan dan percobaan pembunuhan terhadap kaum perempuan.

Penulis: Marlen Sitinjak | Editor: Marlen Sitinjak
KOLASE/TRIBUNPONTIANAK.CO.ID
Polsek Hulu Gurung saat melakukan lidik kasus pencobaan pembunuhan di Dusun Kedusi, Desa Parang, Kecamatan Hulu Gurung, Kapuas Hulu, Minggu (30/9/2018). INSERT: Sesosok mayat perempuan ditemukan di rumahnya di Desa Peniti Kecamatan Sekadau Hilir, Senin (1/10/2018) malam. 

Lokasi peristiwa tersebut jauh dari pemukiman penduduk dan jarak ke tetangga kurang lebih 25 meter.

MASTIAH 20 MENIT BERJUANG UNTUK TETAP HIDUP

Kepolisian Polsek Hulu Gurung saat melakukan lidik kasus pencobaan pembunuhan di Dusun Kedusi, Desa Parang, Kecamatan Hulu Gurung.
Kepolisian Polsek Hulu Gurung saat melakukan lidik kasus pencobaan pembunuhan di Dusun Kedusi, Desa Parang, Kecamatan Hulu Gurung. (TRIBUNPONTIANAK.CO.ID/ SAHIRUL HAKIM)

Dua hari sebelum kejadian ini, di Kapuas Hulu, Kalimantan Barat (Kalbar) terjadi percobaan pembunuhan.

Korbannya juga seorang ibu bernama, Mastiah (38).

Mastiah merupakan warga Jalan Lintas Selatan, Dusun Nanga Keduai, Desa Parang, Kecamatan Hulu Gurung Kapuas Hulu, Kalimantan Barat (kalbar) mengalami nasib tragis, Sabtu (29/9/2018) malam.

Mastiah nyaris jadi korban pembunuhan oleh seorang yang tak dikenal.

Peristiwa ini terjadi di Sebuah Gubuk di Kebun Karet, Jl Lintas Selatan, Desa Parang, Sabtu (29/9/2018) malam antara pukul 21.00-22.00 WIB.

Dalam keadaan terluka dan kondisi bersimbah darah, Mastiah mampu berjalan untuk meminta tolong ke rumah keluarga tidak jauh dari tempat kejadian perkara (TKP).

Baca: LIVE BOLA Bayern Munich Vs Ajax, Liga Champion UEFA 2018/19 Pukul 02.00 WIB

Baca: LIVE BOLA CSKA Vs Real Madrid UEFA Champions League (UCL) 2018/19 Pukul 02.00 WIB

"Ke rumah keluarga ke tempat kejadian sekitar 20 menit (jalan kaki)," ujar Kapolres Kapuas Hulu AKBP R Siswo Handoyo, Minggu (30/9/2018).

Sekitar pukul 23.00, keluarga korban menolong dan langsung membawa Mastiah ke Puskesmas Hulu Gurung untuk mendapatkan perawatan intensif.

Keluarga korban atas nama Carles Hutagalung, kemudian melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Hulu Gurung.

Handoyo menjelaskan, hingga Minggu (29/9/2018), korban masih di ruangan UGD Puskesmas Hulu Gurung.

Sedangkan terduga pelaku masih dalam lidik.

"Semoga dalam waktu dekat akan segera terungkap," kata Kapolres. (*)

Halaman 3 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved