Deretan Gempa yang Terjadi di Indonesia Tahun 2018, Ratusan Ribu Orang Jadi Korban

Berikut Tribunpontianak.co.id rangkum beberapa gempa bumi yang terjadi di Indonesia tahun 2018 yang jadi perhatian.

Penulis: Ayu Nadila | Editor: Tri Pandito Wibowo
Kompas.com
Ilustrasi gempa 

 Sementara di Desa Banjarangkan, sebagian besar warga juga tidak merasakan gempa.

 Termasuk warga Desa Tusan juga tidak merasakan gempa tersebut.

Wilayah Kota Denpasar dan Gianyar diguncang gempa bumi berkekuatan 5 Skala Richter (SR) tepat pada pukul 09.18 Wita, Senin (3/7/2018).
Wilayah Kota Denpasar dan Gianyar diguncang gempa bumi berkekuatan 5 Skala Richter (SR) tepat pada pukul 09.18 Wita, Senin (3/7/2018). (ISTIMEWA)

Tak habis keterkejutan warga, Gempa bumi berkekuatan 5 Skala Richter (SR) kembali mengguncang wilayah Kota Denpasar dan Gianyar diguncang tepat pada pukul 09.18 Wita, Senin (3/7/2018).

Melansir dari informasi BMKG, pusat gempa berlokasi pada 9.68 LS,115.20 BT (112 km BaratDaya DENPASAR-BALI) dengan kedalaman 10 Km.

Gempa dilaporkan cukup terasa di wilayah Kuta Badung, dan Gianyar.

BMKG menginformasikan bahwa gempa pagi ini tidak berpotensi terjadi tsunami.

Getaran gempa juga dirasakan langsung oleh seorang karyawan salah satu perusahaan di Ketewel, Gianyar.

"Iya gempa, ada gempa," ucap Vita dengan nada bertanya-tanya.

Update Info Gempa Mag:5.0 SR, 03-Jul-18 08:19:00 WIB, Lok:9.68 LS,115.20 BT (112 km BaratDaya DENPASAR-BALI), Kedlmn:10 Km, dirasakan di Kuta, Denpasar II SIG-BMKG (III MMI), Mataram I SIG-BMKG (II MMI) ::BMKG

4. Sumenep

Rumah warga rusak akibat diguncang gempa berkekuatan 4,8 SR
Rumah warga rusak akibat diguncang gempa berkekuatan 4,8 SR (ISTIMEWA)

Sumenep, Madura digucang gempa berkekuatan 4,8 Skala Richter , pada Rabu (13/6/2018) sekira pukul 20.30 WIB.

Akibatnya, sejumlah bangunan warga mengalami kerusakan. Foto serta video dampak kerusakan beredar di media sosial.

Pada sejumlah unggahan di Facebook, tampak rumah warga alami kerusakan parah.

Mulai dinding jebol, atap roboh, hingga perabotan berantakan.

Sejumlah warga ada yang membuat tenda darurat di halaman untuk bernaung di malam hari.

Halaman
1234
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved