Dibawakan Sabyan Gambus Lagu Atouna El Toufoule Trending di Youtube, Ternyata Ini Penyanyi Aslinya
Grup Sabyan Gambus makin meningkat, seiring lagu Atouna El Toufoule yang dinyanyikan ulang oleh Sabyan Gambus menduduki posisi pertama
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID - Popularitas grup Sabyan Gambus makin meningkat, seiring lagu Atouna El Toufoule yang dinyanyikan ulang oleh Sabyan Gambus menduduki posisi pertama di video populer Youtube, Kamis (2/8/2018).
Pantauan Banjarmasinpost.co.id, lagu itu masih nongkrong di puncak trending YouTube pada Jumat (3/8/2018).
Terutama anak-anak Suriah, Palestina dan daerah timur tengah lainnya yang negaranya telah dirampas oleh Yahudi.
Baca: Belajar Lewat Google dan YouTube, Wisudawan Fakultas MIPA Untan Lulus dengan IPK 4.00
Lirik lagu Atouna El Toufoule menceritakan tentang anak-anak yang bertanya mengapa tidak ada dekorasi yang bagus ketika musim libur.
Namun akhirnya anak-anak itu sadar jika tanahnya hilang, telah dicuri kebebasannya.
Lirik lagu juga bercerita tentang anak-anak yang meminta masa kecilnya dikembalikan dan mendambakan kedamaian.
Tentu saja lagu tersebut banyak menyentuh hati pendengar karena memiliki makna yang mendalam.
Latar video tersebut mengambil tempat di sebuah bangunan tua.
Dalam video itu juga ada cuplikan-cuplikan anak-anak kecil di Timur Tengah yang menjadi korban serangan.
Hancurnya bangunan dan kekalutan korban juga diperlihatkan di video yang berdurasi lima menit itu.
Di tengah kekacauan yang terjadi, anak-anak kecil korban serangan itu masih bisa tersenyum dan tertawa.
Baca: Aurel Hermansyah Dandani Nissa Sabyan, Hasil Riasannya Lihat di Video Ini?
Namun siapakah penyanyi asli lagu Atouna El Toufoule?
Dia adalah Remi Bandali.
Remi Bandali merupakan seorang penyanyi cilik tahun 80-an asal Lebanon.
Dia lahir di Tripoli Lebanon, 4 Juli 1979.
Seperti kebanyakan penyanyi cilik, terjunnya Remi di dunia musik sebagian besar ditanamkan oleh orangtuanya, Hoda Sidawi dan Rene Bandali.
Baca: Tercebur Dalam Sumur Sedalam 20 Meter, Cik Nayo Meregang Nyawa
Ayahnya, Rene, seorang penyanyi dan komposer hebat.
Rene berperan penting dalam keberhasilan Remi kecil.
Remi Bandali merilis banyak lagu dan album anak-anak saat berusia empat tahun.
Dalam waktu yang sangat singkat, Remi menjadi simbol dari masa kecil anak-anak yang direnggut oleh perang.
Lagu itu juga menyimbolkan anak-anak Lebanon dan orangtua mereka yang menderita.
Baca: Tjhai Chui Mie Ajak Warga Deteksi Dini Kanker Payudara
Lagu itu berjudul 'Give Us A Chance' (Atouna Ettufouleh).
Album pertama Remi Bandali diproduksi oleh el Nahar dan ditulis oleh ibunya, Hoda dan nenek Lina Abou Rustom, dengan bantuan George Yammine.
Album-album berikutnya diproduksi oleh ayahnya sendiri, Rene Bandali, di bawah perusahaan produksi yang disebut produksi 3R (alias Ré-Mi records, Ré-Mi studio, dan Ré-Mi style).
Remi Bandali dikenal di berbagai penjuru dunia dengan penampilannya yang menghangatkan hati dan memberikan kebahagiaan dan sukacita pada semua orang.
Dia memiliki lebih dari 70 lagu, termasuk Imani Ahla Iman, Ya amar, Teer w'alli ya hamam, Baba, dan Reje3 el kharif.
Remi merilis lebih dari lima album, yang terakhir disusun oleh Abdo Mounzer pada tahun 1998.
Remi Bandali juga membintangi film khusus yang disebut "Wishes Under a Rainbow" (Amani Tahta KawsiKouzah) yang disutradarai oleh Samir Khoury pada tahun 1985.
Baca: Ayah Setubuhi Putri Kandung, Sanksi Striker Persib, Polisi Narkoba hingga Polosnya Nissa Sabyan
Sayangnya, pesona Remi Bandali memudar seiring ia tumbuh dewasa.
Begitu juga ketenarannya.
Namun sampai saat ini, orang-orang yang masa kecilnya mengenal Remi Bandali merasa cukup beruntung.
Di mata semuanya, Remi masih gadis kecil yang bernyanyi untuk sebuah harapan.
Remi menikah pada tahun 2008, kemudian pindah ke Ghana dan bekerja sebagai guru musik di Sekolah Maronite Lebanon di Accra.
Dia kemudian pindah ke Swedia.
Baca: Pengamat Nilai Penerapan Perizinan Online Bagus, Namun Perlu Ada Offlinenya
Hingga saat ini lagu Atouna El Toufoule ada dalam beberapa bahasa, Give Us A Chance, Give Us Childhood, dan Sauvez L'Enfanc.
Remi Bandali menyanyikan lagu itu dalam tiga bahasa, yakni Inggris, Arab, dan Perancis.
Dilansir Banjarmasinpost.co.id dari blogbaladi.com, setelah vakum selama beberapa tahun, Remi Bandali akhirnya kembali ke dunia hiburan dengan merilis lagu berjudul Akid Bhebak pada 2015 silam.
Saat itu dia berusia 36 tahun.
Sebuah video penampilan Remi menyanyikan lagu Atouna el Toufoule beredar di YouTube, dipublikasikan oleh Ina Chansons pada 23 Juli 2012 lalu.
Di video itu, dijelaskan Remi menyanyikan lagu itu pada sebuah acara televisi yang disiarkan pada 31 Desember 1984 saat dia masih kecil.
Penasaran seperti apa penampilan versi aslinya dari Remi Bandali dan versi Sabyan Gambus saat menyanyikan ulang lagu tersebut?
Simak saja langsung video mereka berikut ini ya.
(banjarmasinpost.co.id/yayu fathilal)
Artikel ini telah tayang di serambinews.com dengan judul Klip Terbaru Sabyan Gambus Atouna El Toufoule Kembali Trending di Youtube, Ini Penyanyi Aslinya.