PMKRI Pontianak Sampaikan 5 Sikap Pilkada Serentak 2018

Perhimpunan Mahasiswa Katolik Republik Indonesia Cabang Pontianak St. Thomas More menyampaikan pernyataan sikap

TRIBUN/ISTIMEWA
Suasana saat menyampaikan pernyataan sikap. 

Laporan Wartawan Tribun Pontianak, Ridhoino Kristo Sebastianus Melano

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, SINGKAWANG - Perhimpunan Mahasiswa Katolik Republik Indonesia Cabang Pontianak St. Thomas More menyampaikan pernyataan sikap terkait Pilkada serentak pada 27 juni 2018 lalu. Minggu, (1/7/2018) .

Eldidius Dendi Mulya selaku Ketua Presidium menyampaikan bahwa momentum pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) secara demokratis menuntut suatu tanggung jawab moral bagi seluruh elemen masyarakat khususnya di Kalimantan Barat.

Dinamika yang terjadi usai pilkada terkait hasil Quick Count membuat sebagian masyarakat resah dan menimbulkan banyak pro dan kontra di media maupun di lingkungan masyarakat.

Baca: Berbagai Manfaat Dari Tanaman Sengkubak dari Tanah Kalbar, Bisa Jadi Penyedap Rasa Alami!

Untuk menyikapi situasi dan kondisi yang berkembang di masyarakat saat ini maka kami Perhimpunan Mahasiswa Katolik Republik Indonesia menyampaikan pernyataan sikap sebagai berikut:

1. Kami Menghimbau kepada seluruh Masyarakat Kalimantan Barat agar tetap menjaga persatuan dan kesatuan yang ada agar tidak terpecah belah karena kepentingan politik sesaat.

2. Kami Menghimbau kepada aparat keamanan agar tetap memperketat pengamanan dan tetap tanggap terhadap berbagai potensi konflik yang timbul dimasyarakat.

3. Menghimbau kepada semua tim sukses, simpatisan serta pendukung agar tetap tenang dalam menunggu hasil perhitungan suara dari KPU dan tidak menyebarkan hoaks.

4. Menghimbau Kepada Kandidat Paslon, Timses, dan pendukung agar bisa berbesar hati saat menerima pengumuman resmi hasil perolehan suara dari KPU.

Bagi Pasangan yang kalah harus legowo (mau menerima kekalahan) dan bagi paslon yang menang agar bisa menjaga situasi dan kondisi supaya tetap aman.

Presidium Gerakan Kemasyarakatan saudara Relansius Yosua mengatakan, situasi Kalimantan Barat saat ini cukup kondusif.

"Maka dari itu kami sampaikan pernyataan sikap untuk mengantipasi pihak-pihak yang tidak bertanggungjawab memanfaatkan situasi politik untuk kepentingan tertentu yang dapat merugikan serta memecah persatuan dan kesatuan," ujarnya saat wawancara singkat.

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved