Dikecam Karena Cederai Mo Salah, Sergio Ramos Kirim 'Pesan Khusus' ke Mo Salah

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID - Baru saja usai pertandingan paling ditunggu-tunggu publik sepak bola seluruh dunia, dalam sebuah ajang bernama Final Liga Champions.

Dalam pertandingan yang mempertemukan Real Madrid Vs Liverpool pada Minggu (27/5/2018) dini hari tadi berhasil dimenangkan Real Madrid dengan skor 3-1.

Namun usai kemenangan tersebut ada sebuah insiden yang begitu dikecam yaitu ketika Sergio Ramos menjatuhkan Mo Salah, pada menit ke-25.

Akibat insiden tersebut Mo salah harus ditarik keluar pada menit ke-30 akibat cedera yang diterima Mo salah pasca beduel dengan Sergio Ramos.

Banyak pihak yang menyalahkan Ramos, dan dianggap sebagai biang keladi atas Insiden tersebut dengan sengaja menarik lengan Mohammed Salah.

Baca: Real Madrid Rebut Gelar ke-13, Berikut Daftar Juara Liga Champions Sepanjang Masa

Baca: Ini Kata Pelatih Persib Mario Gomez Usai Ezechiel NDouassel Gagal Eksekusi Penalti

Baca: Warnai Kesalahan Fatal di Final Laga, Kiper Liverpool Diejek Legenda Jerman, Kata-katanya Menohok!

Baca: Nilai UN Kota Pontianak Turun, Ini Analisa Pengamat Pendidikan

Sejumlah meme-pun muncul dan menggambarkan bagaimana Ramos mencederai Mo Salah saat pertandingan tersebut.

Meski kini posisi Ramos disudutkan atas Insiden itu, nampaknya tak menyurutkan niat baik dari Sergio Ramos untuk memberikan dukungan pada mo Salah.

Melansir dari Diariocorreo rupanya diam-diam Sergio Ramos mengirim pesan persaudaraan kepada Mohammed Salah.

Dalam pesan tersebut Nampaknya ramos mendoakan Mo Salah agar segera pulih secara cepat dari cedera yang dideritanya.

Dalam pesan yang ditulisnya di twitternya Ramor mengatakan : 

"Sepak bola mengajari Anda wajah manis di waktu tertentu dan wajah pahit di waktu yang lain. Di atas semua itu kita adalah sahabat, lekas pulih, Salah #GetWellSoon @MoSalah

Dengan berlinang air mata, Salah harus terluka di final Liga Champions setelah bahu kirinya cedera dalam posisi jatuh yang buruk bersama  Sergio Ramos.

Mo Salah, telah mencetak 44 gol untuk Liverpool di musim terbaik dalam karirnya, ia terjatuh dalam posisi buruk pada 25 '. 

Lalu ia dirawat di rerumputan dengan gerakan rasa sakit yang terlihat jelas dan, bergabung kembali dengan permainan, namun saat dia ditinggalkan oleh tim medis rasa sakit yang kuat yang mencegahnya untuk melanjutkan pertandingan

Dia ditarik keluar dengan wajah yang tampak sedih pada pertandingan paling penting dalam karirnya, dtambah rasa takut kehilangan Piala Dunia 2018 Rusia.

Yakin ke Piala Dunia

Bintang Liverpool, Mohamed Salah yakin bisa kembali bermain saat Piala Dunia 2018.

Mohamed Salah harus rela hanya bermain selama 30 menit pada laga final Liga Champions kontra Real Madrid di Stadion Olympiyskiy, Kyiv, Minggu (27/5/2018) dini hari WIB.

Pemain asal Mesir tersebut harus ditarik keluar oleh pelatih Juergen Klopp, digantikan oleh Adam Lallana karena mengalami cedera bahu.

Mohamed Salah mengalami cedera bahu setelah berduel dengan Sergio Ramos.

Dalam duel tersebut Ramos terlihat mengapit lengan kanan Salah, tertangkap basah melakukan puntiran yang membuat top scorer Liga Inggris itu terpelanting ke tanah.

Pemain yang mencetak 44 gol di musim ini akhirnya juga harus rela menyaksikan rekan-rekannya gagal membawa pulang trofi Liga Champions usai takluk 1-3 dari Real Madrid.

Kini, para warga Mesir tentunya merasa was-was dengan kondisi cedera yang dialami oleh Sang Bintang.

Pasalnya dua minggu lagi timnas Mesir akan berlaga di Piala Dunia 2018.

Kehilangan Mohamed Salah tentu merupakan suatu hal yang punya dampak besar bagi tim.

Kekhawatiran para warga Mesir sepertinya sedikit mereda setelah melalui akun Twitter, Mohamed Salah yakin bisa bermain di Piala Dunia 2018.

"Malam itu sangat berat, tapi saya seorang pejuang," ujar Mohamed Salah.

"Saya yakin akan berada di Rusia untuk membuat kalian semua bangga. Cinta dan dukunganmu akan memberi saya kekuatan yang saya butuhkan." Demikian lanjutnya.

Timnas Mesir tergabung di Grup A pada Piala Dunia 2018bersama tuan rumah Rusia, Arab Saudi, dan Uruguay.