Ghea Indrawari Cerita Pengalaman Nyanyi Dibayar Nasi Kotak Hingga 2M
Saat itu ia masih duduk di bangku Sekolah Menengah Atas (SMA). "Itu dari SMA. Dari kelas 1 apa kelas 2 SMA.
lihat foto
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, JAKARTA - Penyanyi Ghea Indrawari, berbagi kisahnya saat mengawali karir sebagai penyanyi kafe.
Saat itu ia masih duduk di bangku Sekolah Menengah Atas (SMA).
"Itu dari SMA. Dari kelas 1 apa kelas 2 SMA. Itu mulai nyanyi di cafe," kata Ghea saat ditemui di Gedung Trans TV, Tendean, Jakarta Selatan, Selasa (8/5/2018).
Karena itulah saat harus bersaing di Indonesian Idol, Ghea mengaku tak terkejut.
"Sebenarnya nyanyi bukan hal yang baru. Malah yang dulu tuh lebih berat lagi. Kalau di Idol ini kan kita enaknya sudah ada kakak kru, sudah ada benar-benar team dari belakang. Kalau dulu Ghea sendiri harus berjuang dari nol, dari bawah banget," ujarnya.
Baca: Ghea Minta Maaf pada Warga Kalbar dan Singkawang
Baca: Lama Tak Pulang Kampung, Ghea Kangen Masakan Mama
Pasalnya, saat harus menjadi penyanyi cafe, Ghea pernah tak mendapatkan bayaran alias hanya dibayar dengan ucapan terima kasih.
"Ya pernah cuma dibayar nasi kotak, cuma dibayar 2M, 'makasih mbak'. Jadi sudah merasakan. Alhamdulillah meskipun Ghea udah ngerasain di Idol, Ghea juga pernah ngerasain benar-benar berjuang, merangkak banget itu pernah," katanya.
Untuk itu, kini Ghea merasa bersyukur dengan pencapaiannya saat ini.
"Bersyukur banget. Karena Ghea yakin dari dulu, di mana pun juga Allah itu pasti punya jalan buat Ghea. Ghea enggak usah pusing pikir jalannya, Ghea cukup usaha, berdoa dan alhamdulillah benar ada," jelasnya.
Janji Rendah Hati
Popularitas yang didapat oleh kontestan Indonesian Idol 2018, Ghea Indrawari dirasa begitu cepat.
Meski demikian wanita asal Singkawang, Kalimantan Barat, menampik jika kariernya ia rintis secara instan.
"Sebenarnya, meskipun Ghea ikut pencarian bakat, terus katakanlah booming-nya cepat, tapi Ghea nyanyi itu dari nol banget, dari bawah nyanyi di cafe, di wedding," kata Ghea.
Karena karier yang ia rintis dari bawah itulah, Ghea mengaku ingin tetap rendah hati.
"Jadi Insya Allah berbekal dari situ Ghea bisa manage diri Ghea untuk tetap down to earth, untuk tetap menghargai satu sama lain. Karena Ghea bukan siapa-siapa tanpa orang-orang di sekeliling Ghea," ucapnya.
