Berita Video
Oknum Polisi yang Tampar Wanita Bikin Pengakuan, Ternyata Begini Kejadian Sebenarnya
Usai video oknum yang memakai pakaian polisi menampar wanita viral, kini kembali beredar video sebelum insiden itu terjadi.
Wanita itu menolak dan mengatakan ingin bernyanyi.
Oknum polisi tersebut mengancam akan menghajarnya.
Namun, wanita itu sempat mengatakan, tak masalah jika dia dibunuh di atas panggung.
Hingga akhirnya polisi tersebut menampar wanita itu hingga pingsan.
Sementara itu, berdasarkan pantauan Tribun Video, seorang pengguna akun Instagram, @just_amy05 berkomentar di Instagram @tribun_video, mengatakan jika polisi dan wanita yang ditampar tersebut adalah sauadara.
Wanita itu mengalami gangguan jiwa dan memaksa naik ke panggung untuk ikut nyanyi.
Selain itu, oleh orang-orang, wanita itu juga sering dilempar batu.
Meski demikian akun Instagram @ust_amy05 juga menyayangkan tindakan polisi tersebut yang tidak seharusnya melakukan kekerasan, apalagi terhadap perempuan.
Pengakuan Oknum Polisi
Beberapa hari terakhir media sosial dihebohkan oleh video pemukulan yang dilakukan oleh oknum polisi kepada seorang wanita.
Insiden tersebut terjadi di acara pentas musik sedekah bumi Desa Gayam, Kecamatan Bogorejo, Kabupaten Blora, Jawa Tengah pada Selasa (1/5/2018).
Pelaku penamparan adalah Bripka Riyanto yang tak lain adalah paman korban yang bernama Sulastri.
Diketahui, Sulastri mengalami gangguan jiwa dan membuat ricuh di bawah panggung acara pentas musik.
Ia minum-minuman keras dan marah kepada orang-orang yang berada di lokasi.
Sementara itu, Bripka Riyanto mengatakan saat itu dia sedang bertugas melakukan pengamanan di acara sedekah bumi.