Meski Tuai Kritikan Juri, Tidak Ada yang Pulang di Top 3 Indonesian Idol 2018

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, JAKARTA - Babak Top 3 Spektakuler Show Indonesian Idol 2018 telah selesai digelar pada hari Senin (2/4/2018) sejak pukul 21.00 WIB hingga Selasa dini hari tadi.

Ada tiga kontestan yang tampil dalam ajang tersebut.

Ketiga kontestan yang dimaksud adalah Maria Simorangkir, Ahmad Abdul, dan Joanita Chatarine.

Di segmen pertama, ketiga peserta akan berduet dengan tiga penyanyi tanah air.

Abdul berduet dengan Yura Yunita membawakan lagu Cinta dan Rahasia yang dipopulerkan oleh Glen Fredly.

Maria dan Band Kotak membawakan lagu berjudul Terbang.

Joan bersama Krisdayanti menyanyikan lagu Mahadaya Cinta.

Lalu, di segmen kedua, ketiga peserta tampil secara solo di hadapan juri.

Abdul membawakan lagu Shut Up and Dance karya Walk The Moon.

Maria dengan lagu New Rules milik Dua Lipa.

Sementara Joan memilih lagu I Want You Back karya The Jackson 5.

Di penghujung acara, pihak Indonesian Idol 2018 memutuskan untuk tidak memulangkan ketiga peserta.

Otomatis, mereka akan mengikuti Road to Grand Final Indonesian Idol minggu depan.

Artinya, masih ada kesempatan bagi Abdul, Joan, dan Maria untuk memperbaiki penampilannya.

Pasalnya, pada ajang malam tadi, ketiga kontestan menuai kritikan dari para juri.

Joan dinilai terlalu cepat sehingga tidak memberi kesan kala berduet dengan KD.

Ari Lasso menilai, Joan tidak memberi warna pada awal lagu tersebut.

“Kamu diawal selalu ingin gaspol, harusnya di awal kasih dinamik, setelah itu gaspol,” bebernya.

Namun di lagu kedua, Joan dinilai mampu tampil lebih baik.

“Saya bersyukur kamu sudah kembali, meski ada yang kurang. Tadi ada sedikit berfikir, kayak masih kaku dan ada beberapa lepas nada dan tempo, tetapi belakangan sudah ada Joan yang kita mau. Itu konsistensi,” kata Judika.

Kendati demikian, penampilan Joan memberi kesan tersendiri bagi Krisdayanti.

Kesan itu dia rasakan selama latihan hingga tampil di babak Top 3 malam tadi.

“Joan itu sederhana, tetapi penampilannya meninggalkan kesan mendalam. Mudah-mudahan bisa meneruskan perjuangan ini sebaik-baiknya,” kata KD.

Abdul yang tampil solo dengan lagu karya Walk The Moon memperlihatkan perbedaannya kala berduet dengan Yura Yunita.

Kali ini dia tampil lebih percaya diri.

“Ini kelihatan banget penampilan kamu, Abdul banget. Kalau duet memang kamu harus tahu cara membangun chemistry,” kata BCL.

“Kalau sekarang saat solo, melihatnya seperti menyaksikan show kamu dan saya pikir sudah tidak ada yang perlu dikomentari lagi untuk teknik vokalnya. Kamu sudah bagus,” tambahnya.

Armand Maulana sendiri mengatakan bahwa soal duet dengan Yura Yunita, Abdul hanya kurang pengalaman saja.

Namun, saat tampil solo, Abdul dinilai luar biasa.

“Kalau duet tinggal jam terbang saja, kayaknya rada kaget saja. Buat saya yang menjadi anugeran, suara kamu sudah kuat banget. Kalau di radio orang sudah tahu ini suara kamu. Jiwa entertaint kamu sudah keluar banget. Kamu harus sudah memikirkan bagaimana mengeluarkan sesuatu (lagu) yang tepat,” beber Armand.

Ari Lasso juga melihat Abdul grogi saat tampil bersama Yura.

Mantan vokalis Dewa 19 itu mengatakan bahwa Abdul seperti terintimidasi.

“Kalau berduet dengan wanita, kamu seperti intimidasi sehingga pada part mudah, kamu seperti tidak bisa memperlihatkan kemampuanmu, tidak maksimal, seperti ada beban. Begitu agak jauh, kamu agak keluar, pas agak dekat, mandek lagi,” papar Ari.

Maria yang sebelumnya selalu tampil mengesankan juga menuai kritikan.

Maia Estianty merasa tak puas saat Maria membawakan lagu karya Dua Lipa.

Dia menilai penampilan Maria di Top 3 kurang menggigit.

Namun, Maia memberikan kesempatan kedua pada Maria untuk membawakan lagu itu dengan lebih pelan.

"Saya pengen ngulangi lagi. Kacamata produser, saya ingin Maria bisa lebih enak lagi," kata Maia.

Sementara itu, Ari Lasso menilai Maria sebagai penyanyi yang cerdas.

Pasalnya, saat dirinya melakukan kesalahan, Maria bisa langsung memperbaikinya.

“Terlepas dari (penampilan) pertama dan kedua, kamu penyanyi yang cerdas, saat Maia memberi kode untuk mengubah menyanyi, kamu langsung paham. Kamu bisa eksekusi dengan warna berbeda. Buat saya kamu berbakat sekali,” puji Ari. (Tribunstyle/ Irsan Yamananda)