Warga Mempawah Digigit Buaya

Sudah 8 Orang Yang Serang Buaya, Ini Imbauan BKSDA Kalbar

Baru sekitar setahun lalu Sudah ada 8 warga yang di serang, dan menurut warga itu adalah buaya yang sama,

Penulis: Hamdan Darsani | Editor: Jamadin
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID / HAMDAN DARSANI
LUKA - Iswandi mengalami luka robek usai seekor buaya menggitnya saat tengah mandi, Kamis (11/1/2018) 

Laporan Wartawan Tribun Pontianak, Hamdan.

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, MEMPAWAH - Pengendali Ekosistem Hutan Seksi Konservasi Wilayah III  BKSDA Wilayah Kalbar Icuk Setiawan telah meninjau lokasi Sungai Boyan, Desa Sejegi yang diketahui belakangan sering menyerang warga.

"Informasi dari pihak desa dan masyarakat, bahwa dalam 1 tahun terakhir ini kejadian buaya menggigit warga," ujarnya Kamis (11/1/2018).

Berdasarkan keterangan warga yang telah tinggal selama kurun waktu 46 tahun, Kata icuk tidak pernah ada kejadian buaya menyerang manusia.

(Baca: BREAKING NEWS - Digigit Buaya Saat Mandi di Sungai, Cerita Iswandi Bikin Merinding )

"Baru sekitar setahun lalu Sudah ada 8 warga yang di serang, dan menurut warga itu adalah buaya yang sama," ujarnya.

BKSDA kalbar memasang pelang imbauan kepada warga di desa sejegi agar mengurangi aktivitas di atas sungai yang menjadi habitat buaya muara. Kamis (11/1/2018)
BKSDA kalbar memasang pelang imbauan kepada warga di desa sejegi agar mengurangi aktivitas di atas sungai yang menjadi habitat buaya muara. Kamis (11/1/2018) 

 Pihaknya menyarankan kepada warga agar selalu berhati-hati dalam beraktivitas di sepanjang sungai tersebut.

"Selain itu kami menyaranka  arankan untuk membuat pagar pembatas di sekitar tempat mandi (sungai) untuk mengurangi resiko serangan buaya," ujarnya.

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved