Bandara Supadio Banjir
Terpaksa Batalkan Penerbangan, Ini Kerugian yang Diderita Maskapai Sriwijaya Air
Harapan kita segera membaik, agar besok operational bisa normal kembali
Laporan Wartawan Tribun Pontianak, Madrosid
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, KUBU RAYA - Distrik Manajer Sriwijaya Hermawan mengatakan dampak dari tergenangnya Bandara Supadio, memaksa maskapai Sriwijaya Air membatalkan sejumlah penerbangan domostiknya, Minggu (12/11).
"Terpaksa kami harus membatalkan beberapa rute perbangan. Yang sudah kita batalkan, satu kali Ketapang-Pontianak Pulang Pergi (PP), Pontianak-Sintang PP dan Pontianak-Putussibau PP," ujarnya saat dikonfimasi.
Sementara dampak dari pembatalan penerbangan ini, jelas menimbulkan kerugian pihak Sriwijaya Air. "Belum sempat hitung kerugian kita, pastinya tidak bisa melayani customer," ungkapnya.
(Baca: Putusan Sudah Inkrah, Ketua DPC PDIP Minta DPRD Ketapang Lantik Frederikus Ado )
Hermawan sangat berharap gangguan pada runway Bandara Supadio Pontianak segera berakhir. Sehingga seluruh maskapainya bisa beroperasi kembali secara normal.
"Harapan kita segera membaik, agar besok operational bisa normal kembali. Mudah-mudahan begitu, kita masih menunggu perkembangan dari pihak Bandara Supadio," terangnya.
Seluruh pesawat milik Maskapai Sriwijaya Air, belum bisa landing di Bandara Supadio Pontianak sesuai rutenya. Makanya tidak satupun pesawat berada di Bandara Supadio.
"Akibat gangguan ini, pesawat kita masih, ada di Ketapang dan Jakarta," pungkasnya.