Bandara Supadio Banjir

Terpaksa Batalkan Penerbangan, Ini Kerugian yang Diderita Maskapai Sriwijaya Air

Harapan kita segera membaik, agar besok operational bisa normal kembali

Penulis: Madrosid | Editor: Jamadin
IST
Petugas menyedot air untuk mengatasi banjir di landasan pacu Bandara Internasional Supadio Pontianak, Kubu Raya, Kalimantan Barat, Minggu (12/11/2017) siang. Akibatnya belum ada satupun penerbangan baik naik dan turun di Bandara, dan sejumlah penerbangan terpaksa dibatalkan. 

Laporan Wartawan Tribun Pontianak, Madrosid

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, KUBU RAYA - Distrik Manajer Sriwijaya Hermawan mengatakan dampak dari tergenangnya Bandara Supadio, memaksa maskapai Sriwijaya Air membatalkan sejumlah penerbangan domostiknya, Minggu (12/11).

"Terpaksa kami harus membatalkan beberapa rute perbangan. Yang sudah kita batalkan, satu kali Ketapang-Pontianak Pulang Pergi (PP), Pontianak-Sintang PP dan Pontianak-Putussibau PP," ujarnya saat dikonfimasi.

Sementara dampak dari pembatalan penerbangan ini, jelas menimbulkan kerugian pihak Sriwijaya Air. "Belum sempat hitung kerugian kita, pastinya tidak bisa melayani customer," ungkapnya.

(Baca: Putusan Sudah Inkrah, Ketua DPC PDIP Minta  DPRD Ketapang Lantik Frederikus Ado )

Hermawan sangat berharap gangguan pada runway Bandara Supadio Pontianak segera berakhir. Sehingga seluruh maskapainya bisa beroperasi kembali secara normal.

"Harapan kita segera membaik, agar besok operational bisa normal kembali. Mudah-mudahan begitu, kita masih menunggu perkembangan dari pihak Bandara Supadio," terangnya.

Seluruh pesawat milik Maskapai Sriwijaya Air, belum bisa landing di Bandara Supadio Pontianak sesuai rutenya. Makanya tidak satupun pesawat berada di Bandara Supadio.

"Akibat gangguan ini, pesawat kita masih, ada di Ketapang dan Jakarta," pungkasnya.

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved