Siapkan 80 Ribu Hektare Kawasan Pertanian, Kubu Raya Siap Dukung Ekspor Jagung

Pemerintah Kubu Raya menjadi tuan rumah pelaksanaan Hari Pangan Sedunia (HPS) ke-37 di pusatkan Kodam XII/TPR.

Penulis: Madrosid | Editor: Dhita Mutiasari
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID/RIDHOINO KRISTO SEBASTIANUS MELANO
Menteri Pertanian Amran Sulaiman saprahan dalam perayaan World Food Day yang umum disebut Hari pangan Sedunia (HPS) ke-37 tahun 2017 di Makodam XII Tanjungpura, Kubu Raya, Kamis (19/10/2017). 

Laporan Wartawan Tribun Pontianak, Madrosid

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, KUBU RAYA - Pemerintah Kubu Raya menjadi tuan rumah pelaksanaan Hari Pangan Sedunia (HPS) ke-37 di pusatkan Kodam XII/TPR.

Ratusan stan ketahanan pangan dari seluruh daerah se-Indonesia memeriahkan peresmian acara di halaman Kodam XII/TPR langsung oleh Menteri Pertanian RI Amran Sulaiman, Kamis (19/10/2017).

Beberapa jajaran pejabat negara dan daerah turut hadir, Wakil Gubernur, Christiandy Sanjaya hingga Kabupaten Kubu Raya, Wakil Bupati Kubu Raya Hermanus selaku tuan rumah.

(Baca: Warga Harap Penjualan Gas Elpiji Bersubsidi Tepat Sasaran )

Ia mengungkapkan pentingnya pelaksanaan Hari Pangan Sedunia (HPS) menjadi motivasi bersama untuk terus bekerja guna meningkatkan produksi pangan sebagai kebutuhan hidup orang banyak.

"Jadi tidak hanya pada beras saja, jagung kedelai, serta di bidang perikanan. Makanya harus terus kita tingkatkan seoptimalkan mungkin," usai menghadiri acara peresmian HPS bersama Menteri Pertanian.

Dalam peresmian, jagung menjadi program paling sukses setelah mendapat perombakan dari rugulasi. Dalam setahun bisa swasembada bahkan Indonesia siap ekspor dengan angka cukup fantastik.

Baca: Kalbar Segera Ekspor 25 Ton Beras Premium Perdana ke Malaysia

"Kita sangat menyambut baik ini dan mendukung guna mewujudkan swasembada pangan serta ekspor untuk jagung," kata Hermanus.

Wakil Bupati menjelaskan memiliki banyak potensi wilayah di Kubu Raya untuk hasil produksi jagung. Daerah sepesifikasi daerah-daerah untuk menghasilkan produksi jagung sangat luas seperti daerah Rasau Jaya.

"Kita memiliki daerah-daerah yang punya potensi dalam mewujudkan ekspor jagung dari Kubu Raya. Seperti di Kecamatan Rasau Jaya. Sehingga tinggal memeliharan sinergisitas dari pemanfaatan lahan tidur," tukasnya.

Menurutnya, Hari Pasangan Sedunia juga mengingatkan betapa pentingnya melaksanakan upaya peningkatan. Sebab, seiring waktu penduduk semakin bertambah, kebutuhan juga bertambah.

"Di Kubu Raya sendiri potensi untuk peningkatan ini masih terbuka luas sekali. Masih banyak lahan tidur yang belum dimanfaatkan," terangnya.

Makanya untuk tahun 2017 ini Pemerintah Kabupaten Kubu Raya, dalam rencana tata ruang Kabupaten Kubu Raya sudah menetapkan sekitar 80 ribu hektar sebagai kawasan pertanian.

Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved