AM Nasir: Sarjana Banyak Menganggur Karena Terlalu Jaga Gengsi

Sarjana kita banyak yang menganggur, dikarenakan mereka terlalu menjaga gengsi, dan memilih-milih pekerjaan.

Penulis: Sahirul Hakim | Editor: Rizky Zulham
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID/SAHIRUL HAKIM
Bupati Kapuas Hulu AM Nasir saat menyerahkan penghargaan kepada PNS yang akan pensiun tahun 2018 Kapuas Hulu, di Aula Bank Kalbar, Kamis (6/4/2017) 

Laporan Wartawan Tribun Pontianak, Sahirul Hakim

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, KAPUAS HULU - Bupati Kapuas Hulu Abang Muhammad (AM) Nasir berpesan, kepada seluruh masyarakat Kapuas Hulu, yang sudah menyelesaikan sarjananya untuk tidak fokus menjadi seorang Pegawai Negeri Sipil (PNS).

"Sarjana kita banyak yang menganggur, dikarenakan mereka terlalu menjaga gengsi, dan memilih-milih pekerjaan. Padahal potensi di Kapuas Hulu banyak yang bisa dikembangkan untuk dijadikan peluang usaha," ujarnya kepada wartawan, Minggu (9/4/2017).

Orang nomor satu di Bumi Uncak Kapuas itu menceritkan, kalau dirinya dulu setelah menyelesaikan perkuliahan diperguruan tinggi di Pontianak, tidak pernah memilah dan memilih pekerjaan.

"Semua pekerjaan saya lakoni, asalkan menghasilkan rezeki yang halal. Saya pernah menjadi Supir Bis dan menjual ayam potong di pasar, untuk menambah pendapatan," ucapnya.

Baca: Tim Gabungan Gelar Aksi Galang Dana Bantu Korban Kebakaran di Kapuas Hulu

Menurutnya, bagaimana para sarjana itu mampu membaca peluang usaha, dan tidak fokus menjadi seorang PNS. Karena
Kapuas Hulu lebih bagus dibandingkan dengan kota besar lainnya. Karena peluang usaha, dan lahannya masih sangat luas, sehingga butuh tangan-tangan sarjana untuk mengelolanya.

"Saya harap, para sarjana mampu berkreatif dalam membaca peluang, yang cukup banyak di Bumi Uncak Kapuas ini. Karena sumber daya alam kita sangat banyak, dimana perlu tanggan-tanggan para sarjana yang hebat," ungkapnya.

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved