Meski Kalah, Pukulan Eiger Lamandau Sempat Buat Hinata Kewalahan

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, JEPANG - Petinju asal Kalbar Eiger Hamson Lamandau meski pulang dengan tangan hampa, namun penampilannya di Ikeda Shiritsu Sarsukiyama Taikukan, Osaka,pada Minggu (26/3) siang lalu, ternyata sempat membuat juara WBC Youth Jepang ini kewalahan.

Perbedaan fisik juga terlihat, Eiger kalah tinggi badan, saat melakukan serangan beberapa kali pukul Eiger tidak bisa mengenai Hinata Maruta, walaupun kena, itu hanya Body Shoot.

Saat berada di Osaka Jepang, Eiger Hamson Lamandau dampingi Damianus Yordan dan Rossa dari perwakilan dari Komisi Tinju Indonesia (KTI).

Rossa mewakili KTI menyam‎paikan permohonan maaf, Eiger belum bisa membawa pulang Sabuk WBC Youth,"Eiger kecolongan, dia terkena pukulan yang menyebabkan pembengkakan di mata kiri, sehingga menyulitkan Eiger melihat dengan jelas," katanya‎ Selasa (28/3/2017) lalu.

Baca: Gagal Rebut Sabuk WBC, Daud Minta Eiger Tetap Semangat

"Di awal-awal ronde eiger tak ada kesulitan menghadapi Juara WBC Youth Jepang itu, karena si Hinata Maruta itu tidak memiliki pukulan keras yang mematikan,"kata Rossa pada Tribun Pontianak.

Namun, Karena kecolongan itu dengan terkena pukulan pada mata kiri, yang akhirnya Eiger terjatuh dan membengkak bagian sekitar mata kiri, dan kemudian kesulitan melihat karena bengkak, kemudian di putuskan di hentikan pertandingan, Eiger kalah TKO di Ronde ke VI, yang awalnya di rencanakan 10 Ronde.

"‎Sebetulnya Eiger mempunyai peluang, Hinata Maruta sempat sempoyongan akibat pukulan Eiger yang mengenainya, tetapi pukulan Hinata tidak ada yang keras,"katanya.

Dikatakannya lagi," Eiger juga mengalami kesulitan untuk memukul lawan pada bagian wajah, karena Hinata memang lebih tinggi, jadi Eiger hanya bisa lakukan body shoot saja,"‎kata Rossa.

Lanjutnya, perwakilan KTI ini menuturkan saat ini Eiger dalam keadaan baik-baik saja, hanya saja bengkak di sekitar mata kiri masih terlihat, namun hal itu hal yang biasa bagi seorang petinju.

"Eiger sempat kesal, lantaran tak bisa lanjut pertandingan, dia pengen tanding ulang melawan Hinata Maruta, namun saya telah sarankan kepadanya untuk istirahat dulu sekitar 1-2 bulan, kemudian kembali berlatih dan menyiapkan mental,"katanya.

Lanjutnya, tapi rencana kedepan, ‎Eiger justru mendapatkan tawaran dari Korea untuk bertanding disana melawan petinju Korea atau Vietnam pada bulan Mei 2017 mendatang, hal nantinya akan di bicarakan dengan KTI Kalbar, karena Eiger kemarin tanding ke Jepang mendapatkan dukungan dari Ketua KTI Kalbar.

"Kekalahan Eiger justru menjadi daya tarik, Eiger. Petinju yang baru berkembang ini justru sudah mampu lawan juara WBC Youth hingga di ronde ke VI walaupun akhirnya kalah, saya harap warga Kalbar dan masyarakat Indonesia tetap berikan doa dan dukungan ke Eiger, untuk bertanding nanti di bulan Mei,"pungkasnya.