Harga Ikan di Pasar Rangga Sentap Turun

Harga ikan di Pasar Rangga Sentap ini sekarang sudah turun normal, tidak seperti kemarin...

Penulis: Subandi | Editor: Rizky Zulham
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID/SUBANDI
Pedagang Ikan di Pasar Rangga Sentap Ketapang, Syaiful sedang melayani pembeli ikan di lapaknya, Minggu (19/2/2017). 

Laporan Wartawan Tribun Pontianak, Subandi

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, KETAPANG – Pedagang Ikan di Pasar Rangga Sentap Ketapang, Syaiful (40) mengungkapkan saat ini harga ikan di tempatnya berjualan sudah turun. Rata-rata menurutnya harga ikan di Pasar Rangga Sentap sudah normal dibanding beberapa bulan terakhir.

“Harga ikan di Pasar Rangga Sentap ini sekarang sudah turun normal, tidak seperti kemarin,” kata Syiful kepada wartawan saat berjualan di lapaknya Pasar Rangga Sentap, Minggu (19/2/2017).

Ia memaparkan seperti harga ikan gembung sebelumnya 1 kilo gram (Kg) Rp 40 ribu turun menjadi Rp 25 ribu. Ikan kakap merah dari Rp 75 ribu turun menjadi Rp 60 ribu, ikan tenggiri dari Rp 90 ribu turun menjadi Rp 60 ribu.

“Ikan kakap putih sebelumnya Rp 130 ribu turun menjadi Rp 100 ribu dan ikan bawal sebelumnya Rp 60 ribu turun menjadi Rp 45 ribu,” ungkapnya.

Baca: Pemkab Ketapang Berencana Kembangkan Budidaya Perikanan

Syaiful menambahkan harga ikan air tawar saat ini juga mengalami penurunan. Di antaranya ikan baung sebelumnya 1 Kg harganya Rp 80 ribu turun menjadi Rp 60 ribu. Ikan toman sebelumnya Rp 60 ribu turun menjadi Rp 35 ribu.

“Ikan lele juga turun dari Rp 35 ribu menjadi Rp 25 ribu perkilonya. Begitu juga udang galah sebelumnya Rp 150 ribu sekarang turun menjadi Rp 120 ribu perkilo,” paparnya.

Diungkapkannya turunnya harga ikan yang dijual pedagang. Lantaran harga ikan yang dijual nelayan kepada mereka juga sudah turun normal. Hal tersebut karena saat ini nelayan sudah banyak melaut lantaran cuaca di luat sudah bagus.

Sebelumnya pada pertegahan Desember 2016 lalu Syaiful mengungkapkan harga ikan di Pasar Rangga Sentap melonjak tinggi. Seperti ikan kakap putih naik Rp 30 ribu dari sebelumnya Rp 100 ribu naik hingga Rp 130 ribu perkilonya.

Ia menjelaskan naiknya harga ikan saat itu karena cuaca di laut sedang buruk. Sehingga ikan sudah didapat dan banyak nelayan tak bisa melaut. Dampaknya ikan menjadi sedikit dan berimbas pada harga ikan di pasaran Ketapang.

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved