Kebakaran di Kantor Bupati Mempawah
BREAKING NEWS: Penyebab Sumber Api Diduga dari Mesin Fax
Menyikapi adanya kejadian ini dikatakannya, kedepannya perlu kewaspadaan dini dalam mengantisipasi kebakaran.
Penulis: Dhita Mutiasari | Editor: Mirna Tribun
Laporan Wartawan Tribun Pontianak, Dhita Mutiasari
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, MEMPAWAH - Wakil Bupati Mempawah, Gusti Ramlana mendengar adanya kejadian diruangan kantor Sekda Mempawah mengaku segera mendatangi lokasi kejadian.
"Saya dikasih tahu oleh istri, pas saya lagi dibelakang,"ujarnya.
Lantas mendengar hal itu ia lantas segera memantau lokasi kejadian langsung.
Baca: BREAKING NEWS: Sekda Mempawah Kaget Lihat Ruang Kerjanya Tinggal Puing
Menyikapi adanya kejadian ini dikatakannya, kedepannya perlu kewaspadaan dini dalam mengantisipasi kebakaran.
"Kalau di kantor, hanya memiliki alat pemadam kebakaran manual sementara untuk otomatis kantor belum punya,"ujarnya.
Kemudian dikatakannya kedepan perlu untuk waspada dalam mencegah diantaranya dengan mengecek ruangan sebelum pulang.
"Hanya kewaspadaan dini perlu dilakukan. Cek dan ricek, pada saat kita akan meninggalkan,"ujarnya.
Kemudian dikatakannya, bupati sudah beberapa kali mengingatkan pegawai dan staf untuk mengecek kembali peralatan diruangan sebelum ditinggalkan.
"Bupati sudah berapa kali mengingatkan agar komputer, listrik untuk dicek," ujarnya.
Namun lantaran dalam hal ini yang diduga menjadi sumber api dari mesin fax yang diakui memang non stop hidup dalam keadaan standby.
"Hanya tadi kan mesin fax karena standbye juga,"ujanya.
Ia mengatakan kejadian ini adalah musibah dan merupakan bencana yang dapat terjadi sewaktu-waktu.
"Hanya untungnya cepat dievakuasi,"ujarnya.
Lantas ia mengucap syukur kepada semua pihak yang telah ikut berupaya memadamkan api hingga api dapat segera teratasi.
"Saya berterimakih pada petugas menangani ini begitu cepat sehingga tidak meluas kemana,"ujarnya.
Untuk itu ia mengimbau kepada sejumlah pihak terutama setiap SKPD kedepannya waspada agar lebih teliti dalam mencegah kebakaran.
"Imbauan kepada SKPD untuk waspada dan teliti, perlu melengkapi keamanan,"tukasnya.