Getaran Tanah di Nanga Mahap

BREAKING NEWS: Masuk Musim Penghujan, BPBD Imbau Warga Waspada Pada Gejala Alam

Ia juga mengatakan, untuk kawasan pulau Kalimantan tidak ada jalur gempa, kecuali di Kalimantan Utara.

Penulis: Rivaldi Ade Musliadi | Editor: Mirna Tribun
TRIBUNFILE/BPBD Sekadau
Rumah warga yang mengalami keretakan pada bagian dinding, akibat terjadinya getaran tanah yang sempat menghebohkan masyarakat Kecamatan Nanga Mahap. 

Laporan Wartawan Tribun Pontianak, Rivaldi Ade Musliadi

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, SEKADAU - Terkait penyebab adanya pergeseran tanah di Kecamatan Nanga Mahap, Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Sekadau Akhmad Suryadi, belum bisa memastikan apa penyebab terjadinya pergerakan tanah tersebut.

Baca: BREAKING NEWS: Getaran Tanah Dirasakan Kuat, Rumah Warga Retak

"Kami juga belum bisa memastikan apa penyebabnya. Yang pasti itu bukan gempa dan sudah mendapat konfirmasi dari BMKG pusat. Itu bisa saja gejala alam," ujarnya.

Baca: BREAKING NEWS: Hanya di Dua Dusun ini yang Terjadi Getaran Tanah

Ia juga mengatakan, untuk kawasan pulau Kalimantan tidak ada jalur gempa, kecuali di Kalimantan Utara.

"Bukan klasifikasi gempa, khusus Kalimantan potensi gempa nol. Dan untuk jalur gempa paling kemungkinan bisa terjadi hanya di Kalimantan Utara, itu data yang kita peroleh dari BMKG pusat," jelasnya.

Selain itu, ia juga tetap mengimbau kepada masyarakat agar selalu waspada kepada gejala alam.

Apalagi, kata dia, saat ini sudah masuk musim penghujan.

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved