Pebalap One Make Race Harap Kondisi Sirkuit Diperbaiki

Kondisi sirkuit yang kurang memadai karena banyak pasir dan genangan air, jadi agak kesulitan saat race.

Editor: Rizky Zulham
Pebalap dari tim ART (Astra Racing Team), Yossie Legisadewo menjuarai empat kelas di kejuaraan One Make Race Honda Kalimantan Barat yang diselenggarakan di Sirkuit Sultan Syarif Abdurahman, Minggu (30/10/2016). 

Laporan Wartawan Tribun Pontianak, Wahidin

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK- Silvia Ubey, pebalap wanita berumur 17 tahun asal Kota Bandung yang memperkuat JP 73 Racing Team Sintang ini menjadi satu-satunya pembalap wanita yang mengikuti One Make Race Honda Kalimantan Barat 2016 di Sirkuit Sultan Syarif Abdurahman, Minggu (30/10/2016).

Ia sendiri mengikuti race di kelas HDC8 Matic 130 cc Standar, namun harus menelan kegagalan karena hanya bisa menduduki urutan 8 di sesi penyisihan. Beberapa kendala yang menjadi alasan ia sedikit kesulitan saat menghadapi race.

”Kondisi sirkuit yang kurang memadai karena banyak pasir dan genangan air, jadi agak kesulitan saat race, saya harap ke depannya jika diadakan event lagi, sirkuit bisa diperbaiki sehingga menjadi layak bagi para pembalap melakukan race,” ujar Silvia kepada Tribun.

Menurut Ketua IMI Kalimantan Barat, Iin Solinar kondisi Sirkuit Sultan Syarif Abdurahman sudah layak untuk digunakan sebagai sirkuit balap untuk kelas region atau daerah.

“Saya sudah berkoordinasi dengan panitia, saya rasa kondisi sirkuit sudah kayak untuk digubakan sebagai sirkuit balap, namum memang ada sedikit kekurangan, maklum sirkuit ini sudah hampir 6 tahun tidak pernah digunakan,” kata Iin kepada Tribun.

Ia juga berharap dengan adanya One Make Race honda, bakat dari bibit-bibit pembalap muda di Kalimantan Barat dapat terlihat, karena sudah kurang lebih 6 tahun tidak pernah ada event balap yang diselenggarakan di Kota Pontianak.

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved