Dokter Gadungan

Dokumen Dokter Gadungan Bertulisan LPFH Tengah Diselidiki

Wadan Denintel Kodam XII/ Tanjungpura, Mayor Inf Catur Prasetyo Nugroho mengungkapkan pihaknya sedang melakukan penyelidikan.

Penulis: Tito Ramadhani | Editor: Mirna Tribun
TRIBUNPONTIANAK/TITO RAMADHANI
Inilah satu di antara dokumen bertulisan LPFH yang dimiliki dokter gadungan Zunaidi. Pria yang mengaku sebagai dokter dari Mabes TNI dan telah berpraktek di Kalbar sejak tahun 2012. 

Laporan Wartawan Tribun Pontianak, Tito Ramadhani

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK - Terkait sejumlah dokumen dan tas milik dokter gadungan yang mengaku dari Mabes TNI, DR.Dr. Zunaidi, Sp.Srf.Sp.Jtg.Sp.Rhm.Sp.Tlg alias Zunaidi (44), yang bertulisan Lemaporasubabane Poalsedaisin Family Heritance (LPFH).

Baca: BREAKING NEWS: Selain Habis Belasan Juta, Istri Korban Juga Direbut oleh Dokter Gadungan ini

Wadan Denintel Kodam XII/ Tanjungpura, Mayor Inf Catur Prasetyo Nugroho mengungkapkan pihaknya sedang melakukan penyelidikan.

"Belum ada yang dapat kami ekspos, karena masih diselidiki. Untuk berkas sudah kami serahkan semuanya ke pihak kepolisian," ungkapnya, Sabtu (22/10/2016).

Terkait simbol dan tulisan LPFH di tas dan dokumen milik dokter gadungan Zunaidi, Catur menegaskan pihaknya tentu akan melakukan penyelidikan, seperti apa dan dimana organisasi tersebut berada di wilayah Kalbar.

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved