PON XIX Jabar

Wushu Kalbar Telan Kekalahan di Nomor Chang Cuan

Pelatih Pengprov Wushu Indonesia (WI) Kalbar, Ahmad Sauri mengatakan kegagalan atletnye bersaing dengan para atlet nasional, karena minimnya jam...

Penulis: Try Juliansyah | Editor: Mirna Tribun
TRIBUNNEWS.COM
Logo PON XIX Bandung 2016. 

Laporan Wartawan Tribun Pontianak, Try Juliansyah dari Bandung 

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, BANDUNG - Cabang olahraga Wushu Kalbar harus menelan kekalahan di nomor Chang Cuan, atau tangan kosong ketika hanya berada di posisi ke-13.

Arif Irfan Ngaliman, hanya berhasil meraih poin 8,41 saat bertanding pada Nomor Chang Cuan, PON XIX, di GOR Siliwangi, Bandung, Minggu (18/9/2016).

Pelatih Pengprov Wushu Indonesia (WI) Kalbar, Ahmad Sauri mengatakan kegagalan atletnye bersaing dengan para atlet nasional, karena minimnya jam terbang.

Ia menilai memang sedikit ada kesalahan yang dilakukan atletnya sehingga kehilangan poin.

"Hasil PON jelas menjadi evaluasi kita. Banyak mengirim ke Kujurnas, menjadi satu di antara cara untuk meningkatkan prestasi atlet. Pada pertandingan tadi ada beberapa gerakan yang tidak sempurna jadi dia kehilangan banyak poin," ungkapnya.

Cabor Wushu pada PON kali ini hanya menurunkan di kelas seni gerak, dimana untuk tarung tak satupun atletnya lolos ke PON. Dan cabor ini masih menyisakan satu nomor lagi pada PON kali ini.

"Masih ada gerakan dengan golok dan Toya yang digelar terpisah, dimana nantinya keduanya tersebut akan digabungkan penilaiannya untuk medali" tuturnya.

Ia berharap disisa nomor tersebut dapat menorehkan prestasi yang membanggakan untuk Kalbar.

"Kami mohon doa dan dukungannya agar bisa memberikan yang terbaik," pungkasnya.

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved