PON XIX Jabar
Berjuang di Nomor Berikutnya, Pelatih Putri OHLG Kalbar: Kami akan Berusaha Maksimal
Diakui oleh pelatih tim putri OHLG Kalbar, Rejeki Kasari kesulitan yang dihadapi memang terletak pada medan perlombaan di Lanud Sulaiman....
Penulis: Try Juliansyah | Editor: Mirna Tribun
Laporan Wartawan Tribun Pontianak, Try Juliansyah dari Bandung
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, SOERANG - Diakui oleh pelatih tim putri Outdoor Hand Launched Glider (OHLG) Kalbar, Rejeki Kasari kesulitan yang dihadapi memang terletak pada medan perlombaan di Lanud Sulaiman, Kabupaten Bandung.
Dimana dua atlet Putri Kalbar di nomor OHLG Rahayu Utami berhasil meraih perunggu dan Sandy di urutan ke empat.
"Ada Tujuh ronde dimana pull diacak, dan ronde satu atlet Kalbar dimulai pull delapan. Pull delapan hingga 12 basah, lapangankan lebar ke arah empat terakhir miring karena Bandung juga hujan terus," ujarnya kepada Tribun, Minggu (18/9/2016).
Dengan kondisi tersebut diakuinya atlet kesulitan untuk mendapatkan nilai maksimal. Barulah di ronde-ronde terakhir Atlet Kalbar ini mampu memaksimalkan keadaan.
"Lapangan luas, kalau lembab pesawat jadi sulit naik, jadi waktu yang dicapai sulit. Sandy sempat dapat nilai maximal 60 detik atau satu menit, sedangkan Rahayu memang tidak mendapat nilai maksimal, tetapi stabil di 40an ke atas," ungkapnya.
"Kami juga baru bisa memaksimalkan waktu di tiga ronde terakhir dari tujuh ronde yang diperlombakan," tambahnya.
Ia pun bersyukur atas Raihan medali perunggu Atletnya tersebut, kendati di nomor berikutnya cukup sulit.
Namun ia yakin Atletnya mampu memberikan yang terbaik.
"Memang Kalbar saat ini sedikit diperhitungkan tapi untuk nomor selanjutnya Jateng masih unggulan. Kami tentu akan berusaha maksimal untuk Raihan terbaik," pungkasnya.