Adrianus Pimpin KTI Kalbar

Komisi Tinju Indonesia melantik, kepengurusan Komisi Tinju Indonesia Kalimantan Barat periode 2016-2020, di Hotel Mercure.

Penulis: Try Juliansyah | Editor: Mirna Tribun
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID/TRY JULIANSYAH
Adrianus Asia Sidot dilantik menjadi ketua Komisi Tinju Indonesia Kalimantan Barat periode 2016-2020 di Hotel Mercure, Sabtu (23/7) malam. 

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK - Komisi Tinju Indonesia melantik, kepengurusan Komisi Tinju Indonesia Kalimantan Barat periode 2016-2020, di Hotel Mercure, Sabtu (23/7/2016).

KTI merasa perlu membentuk kepengurusan di Kalbar melihat prestasi petinju profesional Kalbar yang sangat baik di nasional maupun Internasional.

Pembina KTI Kalbar, Marsma Tatang Harlyansyah sangat mendukung terbentuknya KTI di Kalbar. Dimana petinju Kalbar telah menunjukan perkembangan yang sangat baik dengan prestasi di level nasional bahkan internasional.

"Kalbar belum terbentuk organisasi yang menaungi tinju profesional saat ini, pada kesemoatan ini sudah banyak prestasi dari putra-putra daerah. Organisasi belum terbentuk tapi sudah berprestasi, ini momen yang baik dengan dibentuknya KTI Kalbar," ujarnya.

Diakui olehnya untuk menciptakan petinju profesional tidaklah mudah, dibutuhkan kerja keras dan dukungan segala pihak. Oleh karena itu ia sangat mengharapkan KTI Kalbar ini nantinya dapat didukung dalam pembinaan.

"Menjadikan petinju yang baik tidaklah semudah membalikan telapak tangan dibutuhkan kerja keras pelatih, atlet, organisasi yang menaunginya dan tentunya stake holder," katanya.

Namun menurutnya Kalbar telah menunjukan bagaimana pembinaan yang baik dan mampu menghasilkan atlet yang baik. Tentunya ini diharapkan semakin baik dengan terbentuknya KTI di Kalbar.

Ketua KTI Kalbar, Adrianus Asia Sidot menilai saat ini Kalbar bisa melahirkan dua petinju terbaik Indonesia. Tentunya dengan keberadaan KTI ini prestasi tersebut dapat lebih baik.

"Saat ini di Indonesia memiliki dua juara dunia dan keduanya berasal dari Kalbar, tentu ini sangat membanggakan. Tentu ini harus bisa dipertahankan dengan keberadaan KTI," ujarnya.

Bahkan menurutnya prestasi tersebut dapat diupayakan lebih baik lagi kedepan. Dan ia menilai harapan tersebut terbuka lebar dengan regenerasi yang baik saat ini di Kalbar.

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved