Bom Meledak di Kantor Polisi
Pasca-Ledakan Bom di Solo, Polresta Pontianak Tambah Kekuatan Pengamanan Lebaran
Iwan Imam Susilo juga menginstruksikan kepada jajaran untuk segera melakukan tindakan tegas kepada hal-hal yang mencurigakan.
Penulis: Hadi Sudirmansyah | Editor: Steven Greatness
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK - Pasca terjadinya peristiwa bom bunuh diri di Polresta Solo, Polresta Pontianak melakukan peningkatan kewaspadaan dan kesiap-siagaan dengan menambah kekuatan hingga dua kali lipat di titik-titik rawan.
Tak hanya itu Kapolresta Pontianak Kombes Pol Iwan Imam Susilo juga menginstruksikan kepada jajaran untuk segera melakukan tindakan tegas kepada hal-hal yang mencurigakan.
"Anggota jajaran sudah diinstruksikan untuk melakukan tindak tegas, dari melakukan pencegahan seperti mencegah dan menghentikan dan tembak untuk melumpuhkan," katanya, Selasa (5/7/2016).
Menurut Iwan, tindak lanjut sebagai langkah antisipasi yang di lakukan Polresta Pontianak, pihaknya akan melakukan koordinasi dengan Polda Kalbar dan aparat keamanan lainnya seperti TNI.
Kewaspadaan tersebut telah dilakukan sejak sepekan yang lalu, karena adanya informasi ancaman keamanan yang di lakukan aksi terorisme terhadap kepolisian dari Polda Kalbar dan Mabes Polri.
"Kini beberapa titik yang kita anggap rawan telah diperkuat keamanannya hingga 2 kali lipat, seperti pusat keramaian dan objek vital, termasuk rumah ibadah seperti masjid dan gereja serta rumah ibadah lainnya," pungkas Mantan Kapolres Tasikmalaya ini.