Terminal Batu Layang Bakal Dikhususkan untuk Angkutan Barang?

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK - Kepala BPBD Terminal Batu Layang, Burhan, mengakui Terminal Batu Layang saat ini sepi karena banyak calon penumpang yang enggan menunggu angkutan di dalam.

"Masalah ini juga kita pantau di lapangan. Ada beberapa titik yang kami pantau. Di antaranya di depan Hotel Muslim, depan Kapuas Indah, penyeberangan feri dan Pelabuhan Senghi. Biasanya banyak penumpang dari sini," katanya Jumat (17/6/2016).

Dia menjelaskan tidak adanya bus kota yang beroperasi selama ini merupakan penyebab masyarakat enggan masuk ke terminal. Sehingga banyak penumpang yang menunggu di titik-titik dalam kota.

"Mereka ini biasanya menunggu busnya malam hari jadi tidak mengganggu arus lalu lintas di siang hari," jelasnya.

Sementara Kepala Dinas Perhubungan Provinsi Kalbar, Anthoni mengatakan, Terminal Batu Layang menjadi kewenangan Dinas Perhubungan Kota Pontianak, karena terminal tersebut masuk kategori B.

"Kalau tipe A seperti Terminal Ambawang itu menjadi tanggung jawab provinsi. Sedangkan Terminal Batu Layang itu masuk tipe B," jelasnya.

Namun demikian kata Anthoni pihaknya juga akan segera melakukan koordinasi dengan Dinas Perhubungan Kota Pontianak dan Mempawah.

"Dari Kota Pontianak katanya pengelolaannya akan dialihkan ke Pemkab Mempawah dan jadi tipe C. Jadi terminal angkutan barang saja," jelasnya.

Demikian halnya dengan Terminal Ambawang, pihak provinsi akan melakukan koordinasi dengan Pemkot Pontianak dan Pemkab kubu Raya. Mengingat terminal Internasional itu juga mulai sepi.

"Kita akan pikirkan bagaimana sistemnya nanti. Bagaimana angkutan yang bisa masuk ke kota dan dari Kubu Raya bagaimana. Nah ini sedang kita bahas," jelasnya.