Punya KIS, Apakah Operasi Usus Buntu Ditanggung?

Adapun prosedurnya adalah peserta harus mengikuti prosedur berobat, yaitu periksa ke Faskes 1 di puskesmas atau klinik.

Penulis: Zulfikri | Editor: Arief
TRIBUNNEWS.COM
Kartu Indonesia Sehat dan Kartu Keluarga Sejahtera 

Selamat malam Bun. Saya mau tanya, apakah operasi usus buntu ditanggung Kartu Indonesia Sehat (KIS). Apakah tidak keluar biaya sama sekali. Bagaimana prosedurnya. Terimakasih.

081345370xxx

Ikuti Prosedur dan Aturan

Terimakasih atas pertanyaan Anda. Apabila Anda mengikuti prosedur dan aturan, maka semuanya dicover oleh BPJS Kesehatan. Sesuai dengan Program JKN, PMK nomor 28 Tahun 2014, semua dapat ditanggung JKN terkecuali yang disebutkan secara eksplisit pada manfaat yang tidak dijamin oleh program JKN.

Semua operasi yang bersifat pengobatan, dapat ditanggung oleh BPJS Kesehatan, pasien tinggal mengikuti prosedur pengobatannya saja. Untuk operasi memiliki tarif tersendiri, sesuai system INA-CBGs tarif yang dibedakan berdasarkan kualifikasi rumah sakit. Rujukan nasional kelas A sampai D, Kelas perawatan BPJS yakni kelas 1 sampai 3, regional rumah sakit, yakni regional 1 sampai 5, dan tingkat keparahan yakni, berat, sedang, dan ringan.

Namun yang paling penting bagi pasien adalah, urusan tarif merupakan urusan klaim antara rumah sakit dan BPJS Kesehatan, dan pasien tidak boleh ditarik iuran biaya jika sudah sesuai prosedur.

Adapun prosedurnya adalah peserta harus mengikuti prosedur berobat, yaitu periksa ke Faskes 1 di puskesmas atau klinik. Jika memang membutuhkan operasi, dokter akan memberikan surat rujukan ke rumah sakit. Di rumah sakit, dokter spesialis akan memeriksa dan memberi jadwal prosedur operasi.

Hanya ada tiga syarat yang perlu dibawa ke rumah sakit yakni:
1. Kartu BPJS Kesehatan atau KIS
2. Kartu pasien, jika belum punya harus daftar pasien terlebih dahulu
3. Surat rujukan dari puskesmas atau klinik
Untuk peserta yang sedang dalam kondisi gawat darurat yang telah berada di IGD, dokter dapat segera melaksanakan operasi jika operasi memang diperlukan. Semoga bermanfaat.

Wenny Silvia Marinda
Kepala Unit Manajemen Kepesertaan dan UPMP4 BPJS Kesehatan Cabang Pontianak

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved