Lintasan Atletik di Stadion Sultan Syarif Abdurahman Rusak
Sangat disayangkan lintasan kebanggaan tersebut harus rusak. Terlebih fasilitas yang baik sangat penting untuk pengembangan prestasi atlet.
Penulis: Try Juliansyah | Editor: Mirna Tribun
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK - Rusaknya lintasan atletik di Stadion Sultan Syarif Abdurahman sangat disayangkan oleh banyak pihak.
Satu diantaranya, Ketua Jurusan Ilmu Keolahragaan Untan, Victor Simanjuntak yang menyatakan lintasan atletik berstandar nasional dan internasional tidaklah dimiliki setiap daerah di Indonesia dan salah satunya berada di Kalbar.
"Untuk kejuaraan nasional dan internasional memang sudah menggunakan lintasan yang berbahan tartan. Seharusnya Kalbar bangga memiliki lintasan atletik yang pembangunannya menggunakan biaya besar dari pusat ini," ujar Viktor kepada tribun, Rabu (9/3/2016).
Sangat disayangkan lintasan kebanggaan tersebut harus rusak. Terlebih fasilitas yang baik sangat penting untuk pengembangan prestasi atlet.
"Sudah banyak dibuktikan keberadaan fasilitas sangat membantu perkembangan para atlet. Tentu berbeda dengan lintasan biasa dengan lintasan dari tartan ini, terlebih untuk adaptasi mereka dengan pertandingan berskala nasional dan internasional," ujarnya.
Selain mencegah atlet cidera spesifikasi lintasan dari tartan ini memang diperuntukan untuk meningkatkan kemampuan para atlet.
"Daya pegas atau dorongan dari lintasan tartan ini tentu berbeda dengan lintasan biasa dari tanah, misalnya biasanya di lintasan biasa mencapai finis dibutuhkan 13 detik di lintasan tartan ini bisa 10 detik," ungkapnya.
Namun demikian bukan berarti lintasan ini tidak bisa digunakan oleh masyarakat. Menurutnya penting masyarakat mengenal lintasan ini tentu arahnya untuk ke prestasi.