Upaya Medis Telah Dilakukan, Bayi yang Ditemukan Warga Sambas ini Meninggal

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID,SAMBAS - Dokter Jaga Instalasi Gawat Darurat (IGD) dr Herdi menuturkan bayi laki laki yang ditemukan warga di Desa Senujuh, Kecamatan Sejangkung pada pukul 19.10 menghembuskan nafas terakhir lantaran organ paru-paru bayi belum berfungsi cukup baik.

BACA JUGA: Sambas Geger, Warga Temukan Bayi Laki-laki di Dalam Kardus

Saat ditemukan oleh warga bayi tersebut baru berumur dua hari. Bobot bayi seberat 1,1 kg dengan panjang 40 cm. Kala dilahirkan bayi tersebut baru berusia kandungan 7 bulan.

"Kemungkinan lahir prematur. Saat ditemukan tali ari-ari juga dalam kondisi telah terpotong," ujarnya setelah memberikan penangan medis di ruang IGD RSUD Sambas, Sabtu (13/2/2016).

Dirinya mengatakan setelah memberikan beberapa penanganan medis seperti menghangatkan badan bayi dengan lampu dan memberikan alat bantu bernafas serta melakukan penyedotan karena adanya cairan di dalam paru - paru.