Bupati Sambas Intruksikan Seluruh Camat Pantau Potensi Banjir

Empat wilayah langganan banjir di Kecamatan Sejangkung akan mendapatkan banjir kiriman dari Kecamatan Seluas kabarnya telah banjir.

Penulis: Hamdan Darsani | Editor: Mirna Tribun
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID/HAMDAN
Astuti (21) memangku bayinya, bersama neneknya, duduk di atas panggauan yang dibangun untuk menghindari air banjir di Dusun Lubuk Lagak, Desa Lubuk Dagang, Kecamatan Sambas, Kabupaten Sambas , Kamis (11/2/2016). 

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID,SAMBAS - Camat Sejangkung Barjono mengkhawatirkan empat wilayah langganan banjir di Kecamatan Sejangkung akan mendapatkan banjir kiriman dari Kecamatan Seluas kabarnya telah banjir.

Kata Barjono, empat desa yang menjadi langganan banjir diantaranya adalah Desa Perigi Limus, Semangak, Sepantai dan sendoyan.

"Polanya jika Seluas banjir karena disana hulu sungainya, empat desa tersebut pasti akan banjir," ujarnya.

Barjono mengatakan saat ini belum ketinggian air di empat desa tersebut masih belum begitu tinggi hanya sekitar. Namun kondisi cuaca yang terus turun hujan kita juga mengkhawatirkan air dapat meninggi.

"Mudahan-mudahan saja tidak sampai banjir. Kalau berdasarkan tahun lalu empat desa tersebut, banjir melanda hingga satu bulan," katanya.

Sementara itu, Bupati Sambas Juliarti Djuhardi Alwi telah mengintruksikan seluruh camat untuk memantau dan menanggulangi musibah banjir sesuai dengan standar operasi penanggulangan bencana.

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved