Paris Diserang Teroris

Pastore Kehilangan Dua Sahabat Dalam Tragedi Paris

beberapa rekan Pastore di PSG enggan untuk kembali klubnya karena takut setelah terjadi serangan teroris di Paris.

Editor: Arief
MIRROR
Petugas forensik berada di luar Stade de France, Paris, Perancis, usai serangan para terorisme. 

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, PARIS - Gelandang Paris Saint Germain, Javier Pastore, menyebutkan bahwa dua sahabatnya menjadi korban tewas para tragedi penyerangan teroris Paris, Pwrancis, Jumat (13/11/2015) malam waktu setempat.

"Saya memiliki dua orang teman yang meninggal di Perancis. Mereka tinggal tiga blok dari rumah saya dan mereka pergi ke konser (Balaclan)," ujar Pastore kepada Teleocho.

Kedua teman Pastore tersebut berada di gedung teater Le Bataclan yang menjadi salah satu lokasi serangan teroris.

Pastore sendiri sedang tidak berada di Paris karena membela timnas Argentina pada kualifikasi Piala Dunia 2018.

"Saya harus kembali, saya bekerja di sana dan saya memiliki bertanggung jawab. Ini adalah waktu untuk bangkit."

Sebelumnya beberapa rekan Pastore di PSG enggan untuk kembali klubnya karena takut setelah terjadi serangan teroris di Paris.
Salah satu serangan terjadi di Stadion Stade de Prince.

Sumber: Tribunnews
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved