Anak Tumbuh Gigi, Nafsu Makan Kurang?
Mbak, ada pengaruh enggak, gigi anak yang lagi mau tumbuh dengan nafsu makannya.
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK - Pembaca menyampaikan pertanyaan tentang anaknya yang kurang nafsu makan di rubrik konsultasi gizi Tribun Pontianak edisi Minggu (28/4/2013). Rubrik ini hasil kerjasama Tribun Pontianak dengan ahli gizi Juju Juariah SGz.
Pertanyaan:
Mbak, ada pengaruh enggak, gigi anak yang lagi mau tumbuh dengan nafsu makannya. Gigi bagian bawah anak saya lagi mau tumbuh. Dan akhir-akhir ini nafsu makannya berkurang. Biasa kalau dikasih sarapan pagi, makan siang, dan sore enggak, mau makan. Sudah berbagai cara saya lakukan. Tapi ngemil snack-snack gitu, ia malah suka. Dan sekarang ia lebih banyak minum susu. Apa yang harus saya lakukan mbak dengan kondisi anak saya sekarang?
Sanie (35), Jalan Budi Karya
Jawaban:
Ada beberapa alasan mengapa anak mulai menolak makan. Secara faktor fisik, misalnya: sariawan atau tumbuh gigi. Sedangkan faktor psikis, di mana orang tua terlalu memaksa anak menghabiskan makan sedangkan anak masih asyik bermain, atau picky eater/memilih makanan.
Sebagai orang tua, kita tidak boleh memaksakan anak untuk makan. Jika mengalami masalah di atas, bila anak menyukai snack, pilihlah snack yang padat gizi dan memiliki nilai gizi setara yang fungsinya sebagai zat energi, pembangun dan pengatur.
Misalnya, martabak mini, scotel makaroni keju, jus aneka buah, atau sari kacang ijo. Dan jangan berikan snack/susu terlalu berdekatan dengan waktu makan utamanya. Untuk makanan utama, jangan paksakan anak untuk makan nasi, atau lauk yang digoreng, mengingat masalahnya tadi. Ganti dengan bentuk makanan lunak, seperti bubur nasi, sup makaroni kentang, sofu tahu, talam ubi, dan lain-lain, sesuai kegemaran anak saat ini.
