Meriah, Berbagai Kegiatan Bakal Ramaikan Kelam Tourism Festival 2019

Dalam rangka mempromosikan potensi-potensi alam dan budaya khas Kabupaten Sintang, Pemerintah Kabupaten Sintang melalui Dinas Pemuda

Penulis: Maudy Asri Gita Utami | Editor: Madrosid
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID/WAHIDIN
Pembukaan kegiatan Kelam Tourism Festival 2019 dengan ditandai pemukulan gong tujuh kali oleh Kadisporapar Kalbar bertempat di Terminal Desa Kebong, Kecamatan Kelam Permai, Senin (8/7/2019) pagi. 

Meriah, Berbagai Kegiatan Bakal Ramaikan Kelam Tourism Festival 2019

SINTANG - Dalam rangka mempromosikan potensi-potensi alam dan budaya khas Kabupaten Sintang, Pemerintah Kabupaten Sintang melalui Dinas Pemuda Olahraga dan Pariwisata (Disporapar) menggelar kegiatan Kelam Tourism Festival 2019.

Kepala Disporapar Kabupaten Sintang, Hendrika menyampaikan bahwa berbagai kegiatan yang akan dilaksanakan selama tujuh hari yaitu 8-14 Juli 2019 akan meramaikan rangkaian kegiatan Kelam Tourism Festival 2019.

“Kita selenggarakan selama tujuh hari dengan berbagai kegiatan seperti Bike to Kelam, Rock Climbing Kelam, Trabas Motocross, Marathon 10 Km, Air Soft Gun, Lomba Foto, Lomba Burung Berkicau, dan hiburan rakyat," katanya.

Hendrika menjelaskan bahwa ribuan peserta telah mendaftarkan dirinya pada berbagai kegiatan Kelam Tourism Festival 2019. Bahkan juga akan banyak turis yang berdatangan, baik dari dalam negeri dan luar negeri.

Baca: KPU Usulkan Draft Pilkada 2020 Bulan September

Baca: Polres Landak Tingkatkan Pelayanan Standar Satpas, Libatkan Unsur Masyarakat

Baca: Pengendara Sepeda Motor Merengang Nyawa di Jalan Kuala Behe, Ini Penjelasan Kasat Lantas

"Peserta kegiatan yang telah mendaftar sejumlah 1500 orang, selain itu, diperkirakan hadir kurang lebih 1200 wisatawa lokal dan mancanegara. Kegiatan ini juga dikemas dengan Pekan Raya Borneo, Gawai Dayak, Bisnis Forum," ujarnya.

Hendrika menambahkan bahwa saat ini Pemerintah Kabupaten Sintang telah menyusun Marketplan induk pariwisata Sintang. Sehingga ke depan akan menjadi acuan dalam membangun sektor pariwisata daerah.

"Itu akan jadi acuan dalam melakukan langkah dan tahapan yang sistematis dalam membangun kepariwisataan daerah, dan berharap Kementrian Pariwisata agar event ini menjadi masuk bagian 100 Wonderfull Indonesia," tutupnya.

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved