Atbah: Lomba Bercerita Untuk Tumbuhkan Kegemaran Membaca

Dalam rangka untuk menumbuhkembangkan dan meningkatkan daya serta kegemaran membaca bagi siswa-siswi. Dinas perpustakaan

Penulis: Muhammad Luthfi | Editor: Madrosid
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID/M WAWAN GUNAWAN
Kegiatan lomba bercerita tingkat SD dan MI, Se-Kabupaten Sambas, oleh Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Daerah, Selasa (18/6/2019). 

Atbah: Lomba Bercerita Untuk Tumbuhkan Kegemaran Membaca

SAMBAS - Dalam rangka untuk menumbuhkembangkan dan meningkatkan daya serta kegemaran membaca bagi siswa-siswi. Dinas perpustakaan dan kearsipan daerah kabupaten Sambas melaksanakan lomba bercerita tingkat SD/MI Se-Kabupaten Sambas.

Tidak hanya itu, kegiatan tersebut juga untuk meningkatkan kecintaan pelajar SD/MI terhadap budaya-budaya lokal yang dapat membangun karakter, kecerdasan, kreatifitas dan inovasi bagi generasi muda kabupaten Sambas.

Dalam kesempatan itu, Bupati Sambas Atbah Romin Suhaili mengatakan kegiatan yang dilakukan Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Daerah Kabupaten Sambas itu merupakan kegiatan yang sangat positif.

Ia katakan, Efeknya nanti orang tua akan terus mendorong anak-anaknya agar lebih rajin dan cinta dalam membaca.

Baca: Kadisdikbud Tegaskan Tak Ada Pungutan Daftar Peserta Didik Baru di Sekolah

Baca: Anggap Sidang Kedua Sengketa Pilpres Biasa Saja, Mahfud MD: Disuguhi Dalil-dalil Dramatis, Biasa Aja

Baca: Starting XI Persib Bandung Vs Tira Persikabo Shopee Liga 1 2019 Live Indosiar Jam 18.30 WIB

"Hal ini sangat bisa memotivasi anak kita untuk bisa mengekspresikan dirinya sebagai seorang yang mampu bercerita dan menyeleloteh dengan dasar-dasar apa yang mereka dapatkan dari bacaan mereka, maka kita harus memperkenalkan literatur yang modern dan klasik agar mereka terpacu untuk terus membaca," ujarnya, Selasa (18/6/2019) di aula pendopo Bupati Sambas.

Ia menjelaskan, Kemampuan anak-anak akan terus meningkat dan bisa terus dikembangkan agar menjadi orang-orang yang pandai. Serta bisa mengaktualisasikan diri melalui apa yang mereka baca dari buku-buku dan literatur yang ada.

"Kemampuan ini harus terus kita asah agar mereka ke depan bisa menjadi terbiasa, bukan hanya dengan buku-buku yang telah ada tetapi kita harapkan buku modern juga menjadi sumber ilmu pengetahuan mereka," jelas Atbah.

"Saya pikir ini adalah cara efektif buat kita untuk mengasah kemampuan mereka agar bisa menceritakan apa yang telah mereka baca," sambungnya.

Kedepan Atbah katakan, pihaknya juga akan terus memberikan prasarana-prasarana yang baik seperti perpustakaan yang memadai. Salah satunya adalah perpustakaan dengan konsep digital.

"Perpustakaan digital juga akan kita persiapkan, karena ini merupakan tantangan zaman yang perlu kita sesuaikan dengan itu membuat mereka semakin berminat untuk membaca," tutupnya. (One)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved