7 Film Lokal Seru Yang Bisa Kamu Nikmati di Bulan Ramadan

Tidak terasa kita sudah memasuki pertengahan dari Ramadan, bukan hanya film asal luar negeri, pada Ramadan kali ini banyak

Penulis: Maudy Asri Gita Utami | Editor: Madrosid
TRIBUNPONTIANAK/ISTIMEWA
Satu diantara film lokal yang cocok untuk dinikmati saat bulan puasa 

7 Film Lokal Seru Yang Bisa Kamu Nikmati di Bulan Ramadan

PONTIANAK - Tidak terasa kita sudah memasuki pertengahan dari Ramadan, bukan hanya film asal luar negeri, pada Ramadan kali ini banyak juga film-film asal Indonesia yang turut meramaikan bioskop-bioskop tanah air, dilihat dari tix.id.

Penasaran film Indonesia apa saja yang kalian bisa saksikan? Yuk simak beritanya!

1. Pariban: Idola Tanah Jawa

Mengangkat kebudayaan Batak Toba, Pariban: Idola dari Tanah Jawa berkisah tentang pemuda Batak berusia 37 tahun yang tumbuh besar di Jakarta bernama Halomoan B. Sitorusatau Moan (Ganindra Bimo).

Meski karirnya bisa dibilang sukses, Moan masih belum memiliki pasangan sehingga membuat ibunya uring-uringan. Demi meredakan amarah sang ibu, Moan pun pergi mengunjungi kampung halaman kedua orang tuanya di Samosir untuk menemui Uli Silalahi (Atiqah Hasiholan) yang dijodohkan padanya.

Perjuangan Moan untuk merebut hati Uli nyatanya tidak berlangsung mudah karena ada perbedaan gaya hidup serta kekasih Uli yang nyentrik. Sudah tayang sejak beberapa waktu lalu, film ini masih tayang dan bisa kamu saksikan di bioskop-bioskop kesayangan kalian.

2. Ambu

Menghadirkan nama-nama besar seperti Laudya Cynthia Bella, Widyawati, serta Baim Wong, Ambu mengajak kita memasuki kehidupan suku Baduy di Kabupaten Lebak, Banten, yang sangat diekspos oleh media.

Persoalan utama yang coba dihadirkan oleh film ini adalah hubungan antara seorang ibu dengan putri semata wayangnya yang memilih untuk pergi meninggalkan kampung halamannya demi mengejar laki-laki yang dicintainya.

Setelah sang putri yang kini telah memiliki anak memutuskan untuk kembali ke rumah, sang ibu tak serta merta menerima dan konflik tiga generasi pun terjadi.

3. Jack

Jack adalah karya hasil sineas Surabaya yang dialognya menggunakan Bahasa Jawa Suroboyoan serta didukung oleh pemain-pemain lokal. Dalam film yang lokasi syutingnya berada di Surabaya ini, karakter utama dimainkan oleh pemuda keturunan Arab bernama Jack (Arief Wibhisono).

Keputusannya untuk menunda-nunda lulus kuliah yang telah berjalan selama tujuh tahun menciptakan gesekan antara Jack dengan sang ayah yang ingin putranya meneruskan bisnis keluarga.

Keadaan menjadi semakin runyam saat Jack menjalin hubungan dengan perempuan keturunan Tionghoa,Meyling. Sudah tayang dan hanya main di kota Surabaya silahkan beli tiket kalian sekarang juga ya TIX Hunters.

Halaman
12
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved