Atbah Ajak Jamaah Pandai Mensyukuri Nikmat Allah

Bupati Sambas Atbah Romin Suhaili yang hadir memenuhi undangan pengurus Masjid At Taqwa Sekip Lama Kota Singkawang, Jumat Malam

Penulis: Muhammad Luthfi | Editor: Madrosid
TRIBUNPONTIANAK/ISTIMEWA
Bupati Sambas Atbah Romin Suhaili saat menyampaikan tausiyah di At Taqwa Sekip Lama Kota Singkawang, Jumat Malam (19/4/2019). 

Atbah Ajak Jamaah Pandai Mensyukuri Nikmat Allah

SAMBAS - Bupati Sambas Atbah Romin Suhaili yang hadir memenuhi undangan pengurus Masjid At Taqwa Sekip Lama Kota Singkawang, Jumat Malam (19/4/2019). Dalam kesempatan itu, ia mengajak jamaah untuk pandai mensyukuri nikmat Allah.

Kegiatan tersebut, dilaksanakan dalam rangka Tabligh Akbar Tasyakur, menyambut Sya'ban dan Ramadhan 1440 Hijriah.

Turut hadir dalam kegiatan itu, perwakilan Gubernur Kalbar, Komandan Brigif Singkawang dan tokoh masyarakat kota singkawang.

Atbah yang diundang untuk memberikan Taushiah berkaitan dengan rasa syukur. Dalam ceramahnya, Atbah mengatakan, menjadi hamba yang pandai bersyukur adalah bagian dari ajaran agama. Karena bersyukur tidak hanya dalam keadaan senang saja.

Baca: Rayakan Hari Jadi, Viking Khatulistiwa Baksos ke Panti Asuhan Nurul Imam

Baca: Ariana Grande Bagikan Momen Bersama Member BLACKPINK, Namun Fans Ribut Gara-gara Ini!

Baca: Kunjungan Peradana Mgr Agustinus Agus ke Stasi Antonius Nyawan

"Dalam kondisi apapun, dalam situasi apapun, kita harus tetap bersyukur kepada Allah Subhanahu Wa Ta'Ala. Tidak hanya dalam kondisi menerima nikmat-nikmat Allah berupa kesenangan, nikmat-nikmat Allah berupa musibah pun kita tetap harus bersyukur," ujarnya.

Dijelaskan Atbah, bersyukur dalam kondisi apapun dikarenakan apa yang telah menjadi ketetapan Allah adalah yang terbaik bagi hamba-Nya. Oleh karenanya, manusia harus yakin bahwa apa yang telah dititipkan Allah kepada kita adalah yang terbaik.

"Kita yang sulit bersyukur ketika menerima nikmat berupa cobaan musibah. Bahkan kita lalai dalam hal Nikmat Sempat atau waktu luang dan nikmat sehat," tuturnya.

Karenanya Bupati mengajak jamaah untuk memenuhi hati dengan banyak Kebaikan. Ia juga menganjurkan untuk berteman dengan orang-orang sholeh.

"Ajaran Rasulullah Shalallahu Alaihi Wassalam dalam memilih teman itu seperti berteman dengan penjual minyak wangi, bisa jadi kita diberi wangi-wangian atau minimal kita terpapar wewangian ketika Bersama dia," sambung Atbah.

Hal lain yang diingatkan Atbah dalam taushiahnya adalah menjaga silaturahim dan pentingnya berdoa.

"Berdoa insyaAllah bisa merubah takdir kita, dan doa adalah amal ibadah," katanya.

Dalam kesempatan itu, Atbah mengaku bersyukur saat ini banyak umat yang sudah mulai mendahulukan kebutuhan rohani. Yaitu kebutuhan akan ilmu agama guna menambah Keimanan dan Ketaqwaan termasuk rasa takut kepada Allah.

"Sebagai hamba Allah harus selalu bersyukur. Rasulullah yang sudah dijamin masuk surge, menjadi hamba yang paling taat dalam mensyukuri nikmat Allah. Rasulullah dalam kondisi apapun selalu bersyukur, selalu berbahagia," ujar pria yang juga ketua DPD PKS Kabupaten Sambas itu.

Atbah juga menceritakan rahasia Rasulullah agar Allah memberikan kemuliaan kepada seorang hamba, salah satunya adalah sholat malam.

Untuk itu kata Atbah, perbanyak amal ibadah dan itu penting untuk setiap insan.

"Sholat tahajud disepertiga malam, adalah satu dari beberapa upaya untuk mencari kemuliaan dari Allah, dan kemuliaan orang beriman ada di sholat malam. Semoga semua nikmat yang Allah berikan kepada kita menjadikan semakin taat kepada Allah, dan Hamba Yang Pandai Bersyukur," tutupnya.

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved