Hadiri Safari Toleransi di Landak, Danik : Elektabilitas PSI 4,4 Persen
Kemudian Danik menuturkan, kehadiran Kader PSI yang selalu ramai disetiap ada kegiatan meskipun tidak ada aksi mobilisasi massa.
Penulis: Alfon Pardosi | Editor: Jamadin
Hadiri Safari Toleransi di Landak, Danik : Elektabilitas PSI 4,4 Persen
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, LANDAK - Dewan Pengurus Pusat (DPP) Partai Solidaritas Indonesia (PSI), Danik menegakan bahwa Elektabilitas PSI saat ini sudah 4,4 persen yang dari sebelumnya hanya 1,8 persen.
"Elektabilitas PSI saat ini 4, 4 persen. Faktor utamanya setelah Ketua Umum PSI pidato anti poligami," ujar Danik, saat hadir pada kegiatan Safari Toleransi yang dilaksanakan Dewan Pimpinan Daerah (DPD) PSI Landak, Rabu (3/4/2019).
Selain Danik, pengurus DPP PSI yang hadir dalam kegiatan Safari Toleransi di Landak yakni Azmi Abubakar. Hadir juga Ketua Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Kalbar Adrian Noor didampinggi Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Landak Mori.
Baca: Pelajar Antusias Ingin Melanjutkan Study ke Korea
Baca: 45 Kelompok Ikuti Masak Lemang Bapanok Ajan Dalam Rangka Meriahkan Hut Kota Sanggau ke-403
Kemudian Danik menuturkan, kehadiran Kader PSI yang selalu ramai disetiap ada kegiatan meskipun tidak ada aksi mobilisasi massa.
Mengingatkan dirinya pada tahun 2014 silam ketika akan membentuk Partai Politik yang tanpa dimobilisasi tapi dengan kesadaran sendiri.
Ditambah saat itu carut marut korupi di Indonesia semakin tinggi. "Jadi kami saat itu kita berniat bikin partai baru. Karena kalau tidak, kita akan terus ikut sistem yang ada. Sehingga kita harus membuat sistem baru, dan tahun 2015 kita sah menjadi Partai Politik berbadan hukum. "Ada tiga pegangan PSI, yakni menebar kebajikan, merawat keberagaman, dan menjaga toleransi," kata Danik.
Diakui Danik, semua Parpol itu bagus konsepnya. Anti korupsi, anti intoleransi, akan menjaga keutuhan NKRI. "Tapi apakah benar-benar diterapkan oleh Partai, jadi bukan hanya kata-kata tapi mesti melakukan," jelasnya.
"Kita di PSI itu melakukannya, perjuangan melawan korupsi, perjuangan melawan intoleransi, itu yang terus kita pertahankan. Karena apa artinya kalau hanya berbicara tapi tidak bergerak," sambungnya.
Dalam kesempatan tersebut, Danik juga mengajak untuk memenangkan Jokowi-Ma'ruf Amin. "Paling penting bagi kita adalah, jaga terus nilai-nilai perjuangan PSI," tutup