Kontak Bersenjata di Nduga Papua, 7 Hingga 10 Anggota KKB Diperkirakan Tewas
Tiga orang anggora Tentara Nasional Indonesia juga dikabarkan gugur dalam kontak tembak itu.
Kontak Bersenjata di Nduga Papua, 7 Hingga 10 Anggota KKB Diperkirakan Tewas
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID - Wilayah di Kabupaten Nduga, Papua, kembali memanas pada Kamis (07/03/2019).
Terjadi kontak tembak antara aparat keamanan dan juga Kelompok Kriminal Bersenjata di wilayah ini.
Tiga orang anggora Tentara Nasional Indonesia dikabarkan gugur dalam kontak tembak itu.

Sebaliknya, diperkirakan ada 7 hingga 10 anggota KKB yang tewas dalam pertempuran tersebut.
Baca: Nduga Kembali Berdarah, Tiga Prajurit Gugur Saat Kontak Tembak dengan KKB
Baca: Riall Arief ‘Budak Pontianak’ Menuju Masterchef Indonesia, Pukau Juri Pakai Rendang Jengkol
Namun, jenazah mereka dibawa kabur oleh kelompoknya.
“Sementara dari pihak KKB, prajurit TNI berhasil merampas lima pucuk senjata milik KKB dan ditemukan satu orang mayat. Diperkirakan setidaknya 7-10 orang anggota KKB juga tewas. Namun, mayatnya berhasil dibawa kabur oleh teman-temannya,” ujar Kapendam XVII/Cendrawasih, Kolonel Inf Muhammad Aidi dalam laporan resminya sebagaimana dilansir kompas.com, di hari yang sama.
Baca: Kembali Telan Kekalahan di Kandang, Bobotoh Serukan Radovic Mundur dari Kursi Pelatih
Baca: Pemkab KKR Usulkan Lima Jalan Berstatus Provinsi, Muda: Upaya Percepat Pembangunan
Dua unit helikopter jenis Bell lalu diterbangkan dari Timika untuk melaksankan evakuasi prajurit TNI yang gugur, dan tiba pada sekitar pukul 15.00 WIT,
“Namun, sebelum mendarat, helly tersebut kembali mendapatkan serangan dari KKB. Pasukan TNI membalas tembakan sehingga helly berhasil mendarat dan proses evakuasi dapat dilaksanakan dalam keadaan aman,” ungkap Aidi. (John Roy Purba)