Adakan Sosialisasi Pendidikan Seksual Pada Anak, Ini Tujuannya yang Ingin Disampaikan Mahasiswa
Alif menjelaskan bahwa tujuan diadakan sosialisasi ini, untuk mengenalkan kepada adik-adik pentingnya mengetahui dan memahami.
Penulis: Ramadhan | Editor: Dhita Mutiasari
Adakan Sosialisasi Pendidikan Seksual Pada Anak, Ini Tujuannya yang Ingin Disampaikan Mahasiswa
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, MEMPAWAH - Kelompok 20 Kuliah Kerja Mahasiswa (KKM) Fisip Untan mengadakan sosialisasi Pendidikan Seksual pada Anak di SDN 02 Desa Antibar, Mempawah Timur, Kabupaten Mempawah, Rabu (16/1/2019).
Ketua KKM Kelompok 20 Fisip Untan, Alif Candra Halim mengatakan sosialisasi ini dilaksanakan karena pentingnya pendidikan seksual sejak dini. Untuk pengenalan terhadap diri sendiri baik jenis kelamin, maupun anggota tubuh agar dapat menjaga, menghargai dan merawat diri.
Baca: Kelompok 20 KKM Fisip Untan Adakan Sosialisasi Pendidikan Seksual Pada Anak
Baca: Peduli Warga Binaan, Polisi di Mempawah Berikan Bantuan Bagi Warga Kurang Mampu
Baca: Beberapa Wilayah Kalbar Berpotensi Hujan Petir, Rabu (16/1/2019)
Menurutnya pendidikan seksual selama ini dianggap tabu, dan sering diabaikan oleh orang tua untuk dibahas atau didiskusikan kepada anak. Sehingga anak-anak dapat mengetahui hal tersebut dari orang lain yang belum tentu bisa di pertanggungjawabkan.
"Oleh karena itu kegiatan ini sangat penting dilaksanakan. Sebagai bentuk kepedulian terhadap pentingnya pendidikan seksual guna dapat mengantisipasi terjadinya tindakan-tindakan pelecehan yang tidak diinginkan di usia dini," terangnya.
Alif menjelaskan bahwa tujuan diadakan sosialisasi ini, untuk mengenalkan kepada adik-adik pentingnya mengetahui dan memahami.
"Batasan-batasan anggota tubuh kita, tang boleh dan tidak boleh disentuh orang lain," imbuhnya.
Alif menegaskan hal ini merupakan bentuk kepedulian kita terhadap banyaknya kasus-kasus pelecehan dan kekerasan. Yang di alami oleh adik-adik kita di usia usia dini.
"Karena pelecehan yang dialami oleh adik-adik kita diluar sana, akan berdampak negatif baik fisik maupun psikologi yang berkepanjangan," tutupnya