Pertamina Ajak Masyarakat Kawal Kelancaran dan Ketepatan Distribusi Elpiji Subsidi Tepat Sasaran

Marketing Branch Manager Pertamina Kalbarteng, Teuku Johan Miftah mengajak masyarakat untuk mengawal kelancaran dan ketepatan distribusi elpiji subsid

Penulis: Ramadhan | Editor: Madrosid
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID/DAVID NURFIANTO
Satu diantara Pangkalan Elpiji Subsisi yang mencantumkan nomer aduan di plang nama pangkalan. (ISTIMEWA) 

Laporan Wartawan Tribun Pontianak David Nurfianto

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK - Marketing Branch Manager Pertamina Kalbarteng, Teuku Johan Miftah mengajak masyarakat untuk mengawal kelancaran dan ketepatan distribusi elpiji subsidi agar tepat sasaran, dan benar-benar digunakan oleh masyarakat tidak mampu.

"Apabila ada masyarakat menemukan kendala terkait elpiji subsidi mau pun layanan dan produk Pertamina lainnya, maka dapat disampaikan kepada call center Pertamina yang ada disetiap pangkalan" Ujarnya kepada Tribun, di Kantor Pertamina Wilayah Pontianak, Rabu (19/12/2018).

Johan menjelaskan bahwa di setiap pangkalan telah tertera nomor aduan pangkalan dan pemerintah daerah setempat, serta nomor Pertamina.

"Silahkan adukan keluhan dan kalau ada kejanggalan dalam distribusi elpiji tiga kilogram maka segera laporkan, karena kami sangat memerlukan informasi dari para konsumen tersebut," imbuhnya.

Baca: Terpilih Jadi Ketua Kwarcab, H Dudung Harap Pramuka Tetap Solid dan Kompak

Johan mengungkapkan pihaknya juga telah menambah pasokan dan stok elpiji subsidi.

Selain itu, Pertamina juga menggencarkan dan memperluas jumlah, serta titik sebar operasi pasar elpiji subsidi sehingga mudah didapat oleh masyarakat yang membutuhkanya.

"Kami terus berusaha menormalisasi kebutuhan masyarakat tidak mampu yang membutuhkan elpiji tiga kilogram. Bulan ini saja kami sudah melakukan penambahan sebesar 15 persen dari kuota normal elpiji tiga kilogram untuk Kalbar," terangnya.

Johan menambahkan bahwa pada Jumat (14/12) lalu, pihaknya sudah melakukan operasi pasar elpiji subsidi di Pontianak.

"Kemudian operasi pasar juga dilakukan Senin (17/12) di Pontianak, yang digelar di enam titik. Lalu hari ini Rabu (18/12) empat titik di Pontianak dan dua titik di Kabupaten Sambas, Kapuas Hulu, Melawi, Sanggau dan mempawah, serta daerah lain masing-masing satu titik," tutupnya.


Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved