Singkawang Kota Paling Toleran di Indonesia, Ini Apresiasi Mendagri dan SETARA Institute

Kota Singkawang, Kalimantan Barat dinobatkan menjadi kota di Indonesia yang paling toleran versi SETARA Institute

Penulis: Hasyim Ashari | Editor: Agus Pujianto
SETARA Institue
Pemaparan Kota Toleran Indonesia yang dilakukan SETARA Institue Jakarta, kemarin. Singkawang menjadi kota dengan nilai toleransi tertinggi di Indonesia. 

Singkawang Kota Paling Toleran di Indonesia, Ini Apresiasi Mendagri dan SETARA Institute

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, JAKARTA - Kota Singkawang, Kalimantan Barat dinobatkan menjadi kota di Indonesia yang paling toleran versi SETARA Institute.

Bersaing dengan 94 kota lain di Indonesia, Singkawang dinilai sebagai kota yang berhasil mempraktikkan toleransi paling baik.

Mengutip situs resmi SETARA Institue, http://setara-institute.org, Sabtu (8/12/2018), di antara 10 kota di Indonesia yang paling toleran, Kota Singkawang berada di urutan pertama dalam penghargaan ini.

Skor Koat Singkawang menjadi yang tertinggi yaotu 6,513 dari skala penilaian 1-7.

Ketua SETARA Institute Hendardi mengatakan Kota Singkawang dinilai mempunyai beberapa atribut yang mendukung penobatan kota paling toleran se-Indonesia.

Baca: Kalahkan Jakarta dan Surabaya, Singkawang Kota Paling Toleran di Indonesia, Begini Penilaiannya!

Baca: Hujan Semalaman, Teluk Barak Kapuas Hulu Mulai Banjir

Di antaranya pemerintah kota punya regulasi yang kondusif bagi praktik dan promosi toleransi.

Baik dalam bentuk perencanaan maupun pelaksanaan.

Di Singkawang sendiri tingkat peristiwa dan tindakan pelanggaran kebebasan beragama/berkeyakinan rendah atau tidak ada sama sekali

Hendardi menambahkan, pihaknya melakukan kajian dan indexing Indeks Kota Toleran (IKT) 2018 terhadap 94 kota di Indonesia.

Dalam hal isu promosi dan praktek toleransi yang dilakukan oleh pemerintah kota masing-masing.

Dalam penganugerahan “Kota Toleran 2018,” di Jakarta, hari Jumat (7/12), Hendardi mengatakan tujuan penetapan indeks ini antara lain untuk mempromosikan kota-kota yang dianggap berhasil membangun dan mengembangkan toleransi di wilayahnya masing-masing.

Baca: Ungkap Perasaannya Saat Debut Solo, Jennie BLACKPINK: Bohong Kalau Tak Ada Tekanan

Baca: Kaya Hasil Tambang, Kalbar Minim Smelter

Sehingga dapat memicu bagi kota lainnya untuk bergegas mengikuti, membangun, dan mengembangkan toleransi di wilayahnya.

“Pemerintah sendiri sangat menganggap penting, soal toleransi, karena itu saya kira ini akan menjadi pemicu bagi kota-kota lain untuk saling bersaing di tahun-tahun mendatang,” ujar Hendardi.

“Sebetulnya itu sudah tampak dari 2015. Sekalipun ini masih berputar di sekitar kota-kota itu tetapi kalau dibaca dari kota-kota lainnya, sudah ada yang mulai melakukan peningkatan,” katanya.

Halaman
123
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved