Dinas PU PR Cimahi Kunjungi Mempawah, Ini Sistem Informasi Tata Ruang Yang Ingin Diadopsi
ia mengatakan bahwa pihak Dinas PU PR Kota Cimahi akan mengadopsi beberapa sistem yang ada di Dinas PU PR Kabupaten Mempawah.
Penulis: Ferryanto | Editor: Jamadin
lihat foto
Laporan Wartawan Tribun Pontianak, Ferryanto
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, MEMPAWAH - Dinas PU PR Kota Cimahi hari ini mengunjungi Dinas PU PR Kabupaten Mempawah untuk melihat secara langsung Sistem Informasi Tata Ruang Yang di miliki oleh Dinas PU PR Mempawah, Kamis (22/11/2018).
Kepala Dinas PU PR Mempawah Hamdani, pada kesempatan ini menyambut langsung seluruh rombongan yang ada.
Kegiatan pun di mulai dengan pemaparan Kasi Pemanfaatan Ruang yang bernama Desvan Erdanustie, yang kemudian di lanjutkan oleh Kasi Pengendalian Ruang yakni Hardiyansyah terkait sistem Informasi Tata Ruang Kabupaten Mempawah.
Baca: Sedang Berlangsung! LIVE STREAMING The Voice Indonesia di GTV, Ada Kisah Romantis
Abdurrahman Plt Kabid Tata Ruang Dinas PU PR Kabupaten Mempawah menjelaskan bahwa Mempawah telah memiliki Sistem Informasi Tata Ruang yang berbasis Website GIS / Digital yakni Simtaru (http://simtaru.mempawahkab.com) dan E - Petarung (http://e-petarung.mempawah.com).
Di jelaskan Kedua Website ini merupakan satu kesatuan namun, berbeda fungsinya, yang mana Simtaru bertujuan untuk mensosialisasikan kebijakan dan informasi terkait penataan ruang kepada masyarakat luas melalui website, serta meningkatkan pelayanan publik terkait informasi permohonan arahan lahan yang di bidangi oleh tata ruang.
Sementara untuk E-Petarung merupakan salah satu fitur yang ada pada Simtaru yang di fokuskan untuk meningkatkan peran serta masyarakat dalam pengendalian pemanfaatan ruang, melalui penyediaan sarana untuk menyampaikan laporan bila terjadinya pelanggaran pemanfaatan ruang di wilayah Kabupaten Mempawah.
Ia pun mengungkapkan bahwa di Kota Cimahi saat ini juga telah memiliki sistem serupa seperti Simtaru, namun dikatakannya sistem yang ada di sana baru sekedar untuk penyampai informasi.
"Di Simtaru Mempawah ini ada sistem pelayanannya, dan ada sistem SMS Gateway, kemudian kita juga ada fitur E Lapor, walaupun sampai hari ini masih belum ada yang memanfaatkan itu, dan sementara di Sistem kota Cimahi hanya sebatas penyampaian informasi, sifatnya pasif saja, jadi orang membaca tanpa ada interaksi," paparnya.
Iapun mengklaim bahwa sistem E Petarung yang di kembangkan pihaknya hanya dimiliki oleh Kabupaten Mempawah, dan belum ada dimiliki oleh pihak lain.
"Kemudian kita punya E Petarung didalam Simtaru, ini kayaknya , bukan kami klaim bagaimana, tapi udah kami cari sana sini, kayaknya baru Mempawah yang menyediakan fitur ini, dan melibatkan berbagai komunitas pecinta lingkungan sebagai penyampai informasi terkait tata ruang,"terangnya.
Baca: Persija Jakarta Paling Berpeluang Juara Liga 1, Penentunya Laga Bhayangkara Vs PSM Makassar
Dari kunjungan yang ada, ia mengatakan bahwa pihak Dinas PU PR Kota Cimahi akan mengadopsi beberapa sistem yang ada di Dinas PU PR Kabupaten Mempawah.
"Jadi memang ada beberapa hal yang akan mereka adopsi dari Simtaru dan e Petarung nya Kabupaten Mempawah, dan sementara untuk kedua sistem yang ada itu akan kita sempurna kan terus, harapannya dengan adanya Simtaru ini, dapat lebih membantu kamibdalam proses pengendalian pemanfaatan ruang menjadi lebih maksimal, mengingat adanya keterbatasan personel dari kami,"ujarnya.
Iapun berharap, dengan adanya kunjungan dari Dinas PU PR Kota Cimahi akan semakin mempererat hubungan antara kedua daerah.
