John Hendri: Dari 200 Hektare Lahan Cetak Sawah, Sudah Tercetak 100 Hektare

Kemudian, lokasi-lokasinya juga masih berada di sekitar kecamatan Kapuas, sehingga untuk mobilisasi alat tidak terlalu jauh.

Penulis: Hendri Chornelius | Editor: Dhita Mutiasari
TRIBUNPONTIANAK/ISTIMEWA
Kepala Dinas Ketahanan Pangan, Tanaman Pangan, Hortikultura dan Perikanan (Dishangpang Hortikan) Kabupaten Sanggau, H John Hendri 

Laporan Wartawan Tribun Pontianak, Hendri Chornelius

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, SANGGAU - Kepala Dinas Ketahanan Pangan, Tanaman Pangan, Hortikultura dan Perikanan (Dishangpang Hortikan) Kabupaten Sanggau, H John Hendri menyampaikan, dari 200 hektare lahan cetak sawah di kabupaten Sanggau, sudah tercetak 100 hektare.

“Saat ini sedang dikerjakan, progres sampai dengan Sabtu (17/11) lebih kurang 100 hektare. Artinya sudah 50 persen dan tetap diselesaikan dan wajib diselesaikan, ” katanya, Senin (19/11/2018).

Baca: Update Cuaca di Kota Sanggau Pagi Ini, Senin (19/11/2018)

Baca: Raihan 17 Emas, KONI Sintang Harap Semakin Memotivasi Capai Target

Kemudian, lokasi-lokasinya juga masih berada di sekitar kecamatan Kapuas, sehingga untuk mobilisasi alat tidak terlalu jauh.

Kuncinya, lanjutnya, alat berat, lahan 100 hektare sekitar 10 sampai 11 alat berat bisa selesai selama kurang lebih satu bulan kedepan.

“Kemudian lembur, kalau misalnya alat berat berhenti jam 5 mungkin bisa sampai jam 10 malam, ” tuturnya.

Pasca dicetak, kata Hendri, pihaknya sudah melakukan sosialisasi kepada masyarakat bahwa harus wajib ditanam. Pemerintah akan suport benih dan pupuk untuk petani.

“Seperti di dusun Engkalet, desa Lintang Pelaman, sudah ada yang tanam di areal cetak sawah, lebih kurangn 11 hektare. Sawah yang dicetak tahun 2018, ini menunjukan masyarakat komit. apa yang kami sampaikan dari awal, mereka berjanji siap mendukung program ini, itu tadi buktinya, tanpa harus menunggu, mereka sudah mulai tanam, ” tegasnya.

Untuk itulah, apabila dihitung dari tahun 2015 hingga 2018, luasan cetak sawah kurang lebih 7000 hektare.

“Secara teknis, ini menambah luas baku lahan yang bisa dilakukan oleh masyarakat. Kita juga apresiasi dengan petani kita yang semangat dengan program ini, ada beberapa contoh juga, di Kembayan, Meliau, mereka sudah betul-betul beralih ke sawah, ” pungkasnya. 

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved