Kedekatan Emosional Guru Favorit dan Murid Bawa Banyak Manfaat, Tapi Perhatikan Hal-hal Ini

Hubungan yang harmonis antara guru dan siswa, katanya, dapat memberikan dampak pada hasil akademik siswa...

Penulis: Ishak | Editor: Dhita Mutiasari
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID/ ISTIMEWA
Akademisi IKIP PGRI Pontianak, Indriyana Uli 

Laporan Wartawan Tribun Pontianak, Ishak

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK - Guru-guru favorit di sekolah umumnya punya kedekatan interaksi dan emosional yang sangat baik dengan siswanya.

Hal ini menjadi hal yang penting sekaligus positif dalam proses belajar mengajar di sekolah.

"Hubungan emosional antara guru dengan siswa merupakan hal yang penting. Mengapa demikian, karena dengan adanya hubungan antara guru dengan siswa yang harmonis, akan memberikan dampak yang baik dalam proses belajar mengajar di dalam kelas," nilai satu pemerhati pendidikan di Kalbar, Indriyana Uli, Minggu (26/08/2018).

Baca: Meraup Inspirasi dari Guru Favorit

Baca: BREAKING NEWS: Kecelakaan Maut di Sambas, Seorang Wanita Tewas Digilas Truk

Hubungan yang harmonis antara guru dan siswa, katanya, dapat memberikan dampak pada hasil akademik siswa.

Sehingga proses transfer of knowledge dari materi pelajaran bisa berjalan lebih efektif.

Selain itu, adanya suatu hubungan atapun kedekatan emosional antara guru favorit dan siswa akan memberikan dampak positif lain dari sisi interaksi.

"Akan ada rasa hormat,  patuh, serta kepekaan yang mencirikan interaksi antara siswa dan guru yang sangat harmonis dan dekat," timpalnya.

Sedangkan bagi guru yang di favoritkan itu sendiri, hal tersebut akan lebih memotivasi untuk lebih inovatif dan kreatif dalam belajar mngajar di kelas.  Selain itu juga menjaga citra dirinya sebagai guru yg baik.

"Guru merupakan pengganti peran orang tua bagi siswa di sekolah. Melalui guru siswa mendapatkan pelajaran dan keteladan, segala potensi siswa dapat dikembangkan lebih optimal.

Oleh karena itu, katanya, jelas sangat penting sekali menghadirkan interaksi dan hubungan emosional yang baik antara guru dan murid atau siswa. Menjadi guru favorit yang selalu beri inspirasi bagi murid-muridnya.

Namun, ia mengingatkan. Ada hal-hal penting yang harus dijaga dalam proses ini.

Beberapa di antaranya adalah keharusan untuk menghindari kekerasan fisik dan mental. Lalu, jauh dari tindakan pelecehan seksual, serta tidak bermental pengemis yang selalu mengharapkan pemberian dari pihak siswanya.

"Hal ini merupakan batas umum yang penting dan perlu mendapat perhatian. Seringkali pelanggaran batas tersebut menyebabkan guru bermasalah secara hukum dan menghancurkan martabat guru itu sendiri," pungkasnya. 

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved